GORONTALO – Tidak lama lagi, Mendagri Gamawan Fauzi akan megeluarkan Surat Keputusan (SK) pengesahan pengangkatan Haris Nadjamuddin dan Hamim Pou (H2O) sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bone Bolango (Bonbol) periode 2010-2015Kepastian ini disampaikan Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail setelah bicara dengan Gamawan.
"Sesi pembicaraan saya dengan Mendagri, SK (pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bonbol) terbit dalam waktu dekat," kata Gubernur Gusnar Ismail kepada Gorontalo Post (grup JPNN), via ponsel
BACA JUGA: DPD Dukung Sri Sultan Gubernur DIJ
Dalam pembicaraan tersebut, kata Gusnar Ismail, dia meminta agar Gamawan cepat menerbitan SK bupati dan wakil bupati Bone Bolango terpilih. Sebelumnya Gubernur dikabarkan memberikan petunjuk ke Ketua DPRD Bonbol untuk mengirim surat ke Mendagri terkait proses pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih
Dalam surat DPRD yang menghebohkan itu, memintakan Mendagri untuk tidak menerbitkan SK Pelantikan H2O karena pasangan Bupati terpilih tesandung persoalan hukum
BACA JUGA: Hanura-Gerindra Tolak Gedung Mewah DPR
Surat tersebut menurut ketua DPRD Bonbol Rusliyanto Monoarfa merupakan hasil keputusan fraksi-fraksi di DPRD yang kemudian dikonsultasikan ke GubernurIsu tersebut lantas dibantah Gubernur Gorontalo Gusnar Ismail, lewat kepala Bagian Humas Setprov Gorontalo Rudi Iriawan. Gubernur membantah kalau ia termasuk yang menghambat pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih di Bone Bolango
BACA JUGA: Popularitas Turun, Pemerintah Tak Usah Alergi
Justru kata Rudi Iriawan, Gubernur selama ini konsen memperjuangkan agar SK pelantikan Bupati segera terbitDia membeberkan langkah gubernur dalam rangka mempercepat terbitnya SK ituDisebutkan, begitua ada putusan MK, hasil Pemilukada di Bonbol termasuk di Kabupatena Pohuwato, langsung disampaikan ke Kemendagri yang dibawa Asisten Pelayanan Publik Erman DjafarBelum cukup, Gubernur Gusnar Ismail menemui Mendagri untuk meminta agar SK segera terbit(tro)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bawaslu Ancam Polisikan Ketua KPU Kepri
Redaktur : Tim Redaksi