jpnn.com, PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji akan mendorong Kabupaten Ketapang menjadi sebuah provinsi baru.
Orang nomor satu di Kalbar itu mengatakan dorongan ini akan diberikan setelah melihat berbagai potensi yang berkembang pesat di Kabupaten Ketapang.
BACA JUGA: Mau Lolos Masuk Kalbar? Simak Dulu Pesan Gubernur Sutarmidji Ini
"Ketapang dengan bercita-cita menjadi provinsi, saya rasa sangat layak. Karena ada semangat membangun dan ada kemajuan yang pesat, tidak mustahil apa yang diinginkan bisa terealisasi," kata Sutarmidji saat menghadiri acara Musrenbang RKPD Kabupaten Ketapang Tahun 2022 melalui zoom meeting, di Pontianak, Senin (29/3).
Mantan wali kota Pontianak yang menjabat dua periode itu mengatakan, pada rencana pembangunan 2022, Ketapang harus memperhatikan berbagai hal.
BACA JUGA: Gubernur Kalbar: Saya Tidak Menoleransi Siapa pun yang Melakukan Pungli
Dia menyebut Ketapang juga harus memerhatikan pembangunan jalan, jembatan, infrastruktur lainnya sebagai akses yang dibutuhkan oleh masyarakat.
"Misalnya penyelesaian jembatan, perbaikan jalan yang sesuai sehingga tidak ada kerusakan lagi," ungkap sosok yang karib disapa Bang Midji, itu.
BACA JUGA: KLHK Amankan Ratusan Kayu Olahan Ilegal di Ketapang Kalbar
Dia menilai Ketapang memiliki perekonomian yang baik dan merupakan daerah yang tinggi dalam ketaatan pembayaran pajak.
Namun demikian, kata dia, tetap harus diimbangi dengan kebutuhan masyarakat.
"Di Ketapang saya berharap jalan dibuat manis dengan trotoar, buat taman yang bagus dan tempat wisata sebagai ikon Ketapang. Karena pendapatan masyarakat makin baik harus diimbangi dengan kebahagiaan masyarakat di sana," katanya.
Mantan anggota DPRD Kota Pontianak itu mengatakan bahwa sudah banyak desa mandiri dan tidak ada lagi desa-desa tertinggal di Ketapang.
"Ketapang sudah tidak ada lagi desa tertinggal sudah banyak desa mandiri, hanya dengan desa mandiri kita bisa maju, karena tingkat pembangunan dijalankan oleh kabupaten," pungkas Sutarmidji. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Boy