jpnn.com - MANOKWARI - Gubernur Papua Barat, Abraham O Atururi menilai berlebihan seorang Menko Polhukam Luhut Panjaitan mengancam-ancam pemerintahan Provinsi Papua Barat dan Papua dengan audit keuangan.
Kalau mau audit menurut Atururi, audit saja. Tak perlu macam-macam juga.
BACA JUGA: Percepat Pembangunan Jalan, Pakai Strategi Bersinergi
"Kalau mau audit, ya, audit saja. Tak perlu terlalu macam-macam dan membangun opini bahwa Pemda Papua dan Papua Barat ini terkorup," kata Atururi, usai Sosialisasi Empat Pilar MPR RI, di Manokwari, Papua Barat, Jumat (26/2).
Kalau pusat macam-macam ujarnya, rakyat Papua juga akan bersikap macam-macam pula. "Kalau pemerintah daerah tidak boleh macam-macam, tapi rakyat punya hak untuk macam-macam," tegas mantan perwira TNI Angkatan Laut ini.
BACA JUGA: Jaksa Tak Hadiri Sidang Perdana Praperadilan Dana Hibah Kadin
Dia menjelaskan, secara pemerintahan Papua dan Papua Barat ini terus berupaya untuk membenahi organisasinya secara legalistik. "Pemda bersama DPRD Provinsi Papua dan Papua Barat saat ini sedang membahas berbagai peraturan daerah khusus (Perdasus) sebagai tindak lanjut dari Undang-Undang Otonomi Khusus. Itupun kenapa dicurigai," tanya dia.
Karena itu, Atururi meminta pejabat pemerintah pusat harus hati-hati kalau menyampaikan opini. "Dalam konteks berdemokrasi dan NKRI, pusat hendaknya menghentikan sikap memandang sebelah mata daerah dan berusaha untuk memahami tingkat kesulitan mengelola daerah," pinta Atururi.(fas/jpnn)
BACA JUGA: Merinding! Cerita Sopir Ambulans Pembawa Jenazah
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ssstt....Ini 4 Tempat Nongkrong Favorit Kaum LGBT di Surabaya
Redaktur : Tim Redaksi