Gubernur Riau Minta PLN Amankan Pasokan Listrik Saat Ramadan

Minggu, 14 Mei 2017 – 03:00 WIB
PLN. Foto: dok jpnn

jpnn.com, PEKANBARU - Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman meminta kepada pihak PLN mengamankan pasokan listrik di Riau terutama selama bulan suci Ramadan

Gubernur sengaja mengundang para petinggi PLN mulai dari GM PLN WRKR Irwansyah Putra, GM Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (P3B) Sumatera dan Manajer Sumber Daya Manusia (SDM) PLN WRKR, Dwi Suryo Abdullah.

BACA JUGA: Mentan Pastikan Harga Komoditas Pangan Stabil Jelang Ramadan

Selain meminta PLN agar tidak memadamkan listrik, Gubernur juga membahas persoalan listrik di Provinsi Riau.

"Diharapkan agar tidak ada pemadaman listrik selama Ramadan. Terutama pada jam penting, seperti saat berbuka, tarawih dan sahur harus benar-benar dijaga," tegas Gubri.

BACA JUGA: FPI Bersihkan Bekas Lilin Aksi Bela Ahok Jadi Viral

Hal tersebut disampaikannya agar selama Ramadan, umat Islam dapat lebih nyaman menjalankan ibadah. Karenanya dalam pertemuan kemarin dia mengajak PLN agar mempersiapkan segala sesuatunya dari sekarang untuk bisa memastikan tidak ada pemadaman nantinya.

Lebih lanjut kalau memang ada pemeliharaan jaringan maupun kendala teknis nantinya. Diharapkan Gubernur dapat dicarikan solusi dari sekarang.

BACA JUGA: Dua Tahanan Kabur Menyerah Setelah Dibujuk Sang Istri

"Agar jangan nanti PLN beralasan pemadaman karena ada pemeliharaan dan sebagainya. Karena masyarakat butuh pelayanan, jadi dari sekarang sudah harus dipersiapkan," tegasnya kepada Riau Pos (Jawa Pos Group) hari ini.

Sementara itu, GM PLN WRKR Irwansyah Putra mengatakan pihaknya siap mengamankan pasokan listrik selama Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri. Ia menegaskan sudah berupaya seminimal mungkin untuk melakukan pemadaman selama Ramadan nantinya.

"Pemeliharaan kehandalan listrik untuk Riau sudah dilakukan sejak awal. Jadi memang tidak ada lagi pemeliharaan selama Ramadan," akunya.

Dijelaskannya saat ini kapasitas terpasang pembangkit yang ada di Riau sebesar 699 Megawati (MW). Namun karena ada pembangkit yang sudah berusia lanjut, daya mampu maksimal yang bisa dihasilkan sekitar 480 MW. Sementara beban puncak Riau 586 MW.

"Menutupi kekurangannya, ada cadangan pasokan dari selatan dan barat," singkatnya.(egp)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ramadan Tiba, Harga Bahan Makanan Diprediksi Naik 15 Persen


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Riau   Ramadan   PLN  

Terpopuler