BATAM - Sebanyak dua ribu ton gula impor asal Thailand tiba di pelabuhan Batuampar BatamGula impor tersebut diangkut oleh Kapal MV Royal Fortune berbendera Vietnam, Selasa (31/5) pukul 18.00 WIB
BACA JUGA: Merasa Dibohongi, Calon TKI Serbu Sponsor
Pantauan Batam Pos (JPNN Group), para pekerja tampak sibuk membongkar gula yang dikemas dalam 40.000-an karung tersebut
”Sudah dari Selasa kemarin gula ini sampai di pelabuhan
BACA JUGA: Empat Kadis Mengundurkan Diri
Namun pihak yang ada di kapal menyuruh dibongkar hari ini,” ujar salah satu pekerja angkut.Menurut Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Badan pengusahaan (BP) Batam, Dendi Gustinandar, dua ribu ton gula impor yang sudah masuk dan saat ini di gudang pelabuhan Batuampar tersebut, bagian dari sembilan ribu ton gula yang akan didatangkan dari Thailand untuk menstabilkan harga gula di Batam agar lebih murah.
“Datangnya gula impor ini bukanlah sesuatu yang harus diributkan masyarakat Batam
Sebelumnya pihak BP Batam telah menunjuk enam importir untuk mendatangkan sembilan ribu ton gula hingga tiga bulan ke depan
BACA JUGA: BKN Segera Proses Hasil Ujian Ulang CPNS Boltim
”Setiap importer kita bebaskan mengimpor sesuai dengan kemampuannya,” katanya.Datangnya gula impor dan kebijakan ini diduga untuk persiapan jelang Idul Fitri dan agar spekulan tak leluasa bermainNamun, hal tersebut dibantah Dendi”Saya tegaskan, datangnya gula impor ini tak ada kaitannya dengan antisipasi apapunIntinya agar masyarakat bisa mendapatkan gula dengan harga yang terjangkau,” terangnya.
Dendi mengatakan, kebijakan impor gula ini nantinya mampu menekan harga gula di pasar hingga 10 persenGula impor dari Thailand sendiri, menurutnya, kualitasnya tak jauh beda dengan gula lokalHarga gula lokal sendiri saat ini Rp10 ribu per kilogramnya, sedangkan gula impor Rp9 ribu(gas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kredibilitas Hakim Dinilai Rendah
Redaktur : Tim Redaksi