Gunakan Assessment, Pengisian Dirut BUMN Tak Bisa Cepat

Minggu, 30 November 2014 – 17:17 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Sejak pemerintahan baru di bawah Presiden Joko Widodo, setidaknya ada empat badan usaha milik negara (BUMN) yang saat ini tak memiliki direktur utama. Keempat BUMN itu adalah PT Pindad, PT Telkom, PT Bulog dan PT Semen Indonesia.

Namun, posisi dirut di keempat BUMN itu tak serta merta bisa terisi. Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan, pihaknya memang masih mencari orang untuk mengisi posisi dirut di empat perusahaan pelat merah itu.  

BACA JUGA: Dwi Soetjipto Pastikan Kaji Ulang Keberadaan Petral

Rini menyatakan, untuk mencari pengganti dirut bukan perkara mudah karena semuanya harus melalui proses assessment (penilaian). Menurutnya, proses assessment membutuhkan waktu yang tidak singkat.

"Semua diproses, sekarang BUMN harus proses assessment. Semua harus di-assessment oleh konsultan independen, jadi ini makan waktu," ujar Rini saat ditemui di kawasan Kawasan Berikat Nusantara (KBN), Jakarta, Minggu (30/11).

BACA JUGA: Minyak Dunia Anjlok, Harga BBM Tak Langsung Turun

Rini menuturkan, untuk PT Semen Indonesia sebenarnya belum kosong. Sebab, Dirut PT Semen Indonesia, Dwi Soetjipto belum mengundurkan diri dari posisinya meski sudah ditunjuk menjadi Dirut Pertamina.

Namun, Rini menegaskan bahwa Dwi tetap harus mengajukan pengunduran diri dari posisinya sebagai Dirut PT Semen Indonesia."Rencananya Senin (1/12) baru terima, karena beliau baru tahu (jadi Dirut Pertamina, red) kemarin Jumat. Jadi Senin rencananya (mengajukan pengunduran diri, red),” pungkas Rini.

BACA JUGA: Tiap Malam Harga Cabai Rawit Naik

Seperti diketahui, untuk PT Telkom dan PT Pindad saat ini masih kosong. Sebab, Sudirman Said yang sebelumnya Dirut Pindad dan Arief Yahya yang sebelumya memimpin Telkom, ditunjuk menjadi menteri di Kabinet Kerja.

Sementara PT Bulog tak punya dirut karena ditinggalkan Sutarto Alimoeso yang sejak 23 November lalu memasuki masa pensiun. (chi/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tekan Biaya Logistik, Kemenhub Desak Pelni Perbanyak Angkut Barang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler