jpnn.com - PALANGKA RAYA - Program pendidikan di wilayah Kalteng rupanya belum berjalan maksimal. Hal itu bisa dilihat dari segi tenaga pendidik alias guru. Sesuai data yang ada, jumlah guru di Kalteng mencapai 51.414.
Dari jumlah itu, yang berkualifikasi atau mengantongi ijazah S1/D4 sebanyak 29.014 atau 57,18 persen. Sementara untuk bersertifikasi berjumlah 19.011 atau 36,91 persen.
BACA JUGA: Cegah Konten Negatif, Tata Kelola Buku Segera Dibenahi
Pemprov Kalteng melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Kalteng pun terus menggenjot kualitas guru. Mereka menargetkan tahun ini bisa tuntas. “Sesuai Undang - undang nomor 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen. Minimal S-1 atau D4 bagi guru dan (program sertifikasi, Red) tuntas tahun ini,” ujar Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang pada Kalteng Pos (JPNN Group).
Pihaknya berharap seluruh kepala daerah di 14 kabupaten/kota Kalteng dapat berkoordinasi dengan Pemprov. Harapannya, pelaksanaan Kalteng Harati lebih maksimal.
BACA JUGA: Pencairan Tunjangan Profesi Guru Jangan Lewat 16 April
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kalteng Damber Liwan mengaku optimistis kualifikasi dan sertifikasi guru di Bumi Tambun Bungai dapat tercapai tahun ini. “Kita optimistis hal tersebut dapat tercapai dan tentu dukungan dari semua pihak. Apalagi program Kalteng Harati berjalan baik,” katanya. (ari/abe/jos/jpnn)
BACA JUGA: Tetua Adat Suku Rimba Minta Guru, Menteri Anies Baswedan Janjikan Ini
BACA ARTIKEL LAINNYA... Peserta Ujian Nasional Dihantui Ulah Hacker
Redaktur : Tim Redaksi