Guru Honorer Jalan Kaki dari Cikarang ke Istana, LaNyalla Minta Pemkab Bekasi Tunaikan Kewajiban

Selasa, 27 April 2021 – 14:30 WIB
Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti bersama Senator NTT Abraham Liyanto meninjau fasilitas pendidikan di salah satu kampus di Kota Kupang, NTT. Foto: Humas DPD RI.

jpnn.com, SURABAYA - Sejumlah guru honorer asal Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, melakukan aksi jalan kaki menuju Istana Negara, Jakarta, Senin (26/4).

Para guru honorer itu pengin mengadukan nasibnya langsung kepada Presiden Jokowi karena mereka tidak menerima gaji sejak Januari 2021.

BACA JUGA: Kabar Baik, Insentif Guru Honorer Medan Cair Sebelum Idulfitri

Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengaku prihatin dengan nasib para guru honorer tersebut. LaNyalla pun tegas meminta Pemkab Bekasi menyelesaikan masalah tersebut.

"Kami meminta Pemerintah Daerah Bekasi untuk segera merespons dan membayarkan gaji para guru honor. Apalagi informasi yang kami terima, gaji mereka belum dibayarkan sejak Januari 2021," kata LaNyalla, Selasa (27/4).

BACA JUGA: Program Mas Nadiem Ini Berhasil Menarik Puluhan Ribu Guru PNS dan Honorer

Senator asal Jawa Timur itu menilai kondisi ini sangat menyusahkan bagi para guru honorer.

LaNyalla meminta Pemkab Bekasi memperhatikan nasib para honorer.

BACA JUGA: Lagi, Guru Honorer Cemas soal Passing Grade PPPK 2021

“Jangan menunda pembayaran gajinya,” tegasnya.

Menurut LaNyalla, Pemkab Bekasi harus berempati terhadap nasib guru honorer.

Jangan menunda gaji sehingga membuat susah mereka.

“Gaji guru honor sudah kecil lalu digantung pula, hal ini pasti menyusahkan kehidupan para pahlawan tanpa tanda jasa tersebut. Harus ada empati buat mereka," jelasnya.

Alumnus Universitas Brawijaya Malang itu mengaku bisa mengerti keresahan para guru yang membuat mereka harus turun ke jalan.

"Keresahan yang dialami para guru honor ini sangat wajar, apalagi ini sedang bulan Ramadan dan menjelang Idulfitri. Ada keluarga yang harus mereka nafkahi. Jadi, tolong hal tersebut dipikirkan," kata LaNyalla Mahmud Mattalitti. (*/jpnn)


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler