Gus AMI Pengin Pekalongan jadi Pusat Pengetahuan

Rabu, 18 November 2020 – 14:48 WIB
Gus AMI saat meresmikan gedung ITS NU. Foto: source for JPNN

jpnn.com, PEKALONGAN - Wakil Ketua DPR RI Bidang Korkesra, Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI meresmikan Institut Teknologi dan Sains Nahdlatul Ulama (ITS NU) Pekalongan, Rabu (18/11).

Gedung ini terletak di Jl. Karangdowo No. 9, Kemoren, Kedungwuni. 

BACA JUGA: Gus AMI Ungkap 3 Solusi Mengatasi Krisis Sosial di Masa Pandemi Covid-19

Gus AMI meresmikan gedung ITS NU Pekalongan ini di sela kegiatan menyapa petani, nelayan, pelaku UMKM dan guru ngaji Pekalongan di lokasi yang sama.

Menurut Gus AMI, perkembangan teknologi yang sangat pesat saat ini memungkinkan pertumbuhan kualitas SDM, tak terkecuali di dunia pendidikan.

BACA JUGA: Inilah Saatnya, Gus AMI Dapat Aplaus Usai Bacakan Puisi WS Rendra

“Di era teknologi saat ini keunggulan bisa tumbuh di mana pun. Kalau dulu ada Universitas Indonesia, UGM, tetapi sekarang (kuliah di) kampus ITS NU juga bisa unggul dan maju,” kata Gus AMI.

Oleh karena itu, Gus AMI mendukung penuh pembangunan ITS NU Pekalongan yang berada satu komplek dengan kantor PCNU Pekalongan.

BACA JUGA: Berkunjung ke Cianjur, Gus Ami Minta Perhatikan Sektor Pertanian dan Kiai Kampung

“Saya kagum dengan ITS NU, tinggal para kaum muda ini pintar-pintar melihat potensi,” tutur dia.

Selepas temu warga, Gus AMI lantas menuju halaman depan kampus ITS NU Pekalongan.

Gus AMI lalu memotong pita sebagai tanda peresmian didampingi oleh sejumlah elite PKB, Ketua PCNU Pekalongan KH. Muslikh Khudhori, dan Rektor ITS NU, Hariyadi.

“Bismillahirrahmanirrahim,” kata Gus AMI sembari memotong pita.

Di lokasi yang sama, Kiai Muslikh mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah mendukung penuh PCNU Pekalongan membangun ITS NU, terutama peran besar PKB baik di tingkat pusat maupun Provinsi dan Kabupaten/Kota.

“Saya merasa terbantu dengan kehadiran PKB, mulai pembangunan gedung, penerimaan mahasiswa hingga saat ini. Semua adalah berkat doa nahdiyin dan sentuhan PKB,” kata Kiai Muslikh. (*/adk/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler