Gus Mis Dorong Kerja Sama Perguruan Tinggi Tunisia-Indonesia

Selasa, 20 September 2022 – 01:00 WIB
Duta Besar RI untuk Tunisia Zuhairi Misrawi mengunjungi salah satu perguruan tinggi terkemuka, Universitas Tunis. Foto: Dokpri

jpnn.com, TUNIS - Duta Besar RI untuk Tunisia Zuhairi Misrawi mendorong kerja sama perguruan tinggi di negara paling utara Afrika itu dengan Indonesia.

Pria yang akrab disapa Gus Mis itu bahkan mengunjungi salah satu perguruan tinggi terkemuka di Tunisia, Universitas Tunis.

BACA JUGA: Genjot Pariwisata Indonesia-Tunisia, Gus Mis Temui Menteri Muiz Bilhusain

Gus Mis diterima Rektor Habib Sayyidhum dan para guru besar.

Kader PDI Perjuangan itu menyampaikan perlunya kerja sama yang lebih intens dan konstruktif antara perguruan tinggi Indonesia dengan Tunisia.

BACA JUGA: Gus Mis Jajaki Kerja Sama Kelautan dan Perikanan dengan Tunisia

"Saya melakukan kunjungan ke Universitas Tunis, salah satu kampus terkemuka di Tunis, ibu kota Tunisia. Di kampus ini, salah satu filsuf Posmodernisme, Michel Foucault, belajar dan mengajar. Ada nama besar Hisyam Ju'aith, sejarawan terkemuka dan lain-lain. Para mahasiswa dari berbagai mancanegara belajar di kampus ini," kata dia dalam siaran pers, Senin (19/9).

Oleh karena itu, perlu kerja sama yang lebih intensif dan konstruktif antara Universitas Tunis dan sejumlah perguruan tinggi di tanah air.

BACA JUGA: Gus Mis Sebut Visi NU Ingin Membangun Persatuan dan Persaudaraan Dunia

"Hubungan bilateral antara Indonesia-Tunis semakin kokoh dan produktif untuk melahirkan pakar dan cendekiawan yang mendunia," ujar Dubes RI lulusan Universitas al-Azhar, Kairo, Mesir itu.

Gus Mis menjelaskan kerja sama bisa dilakukan dalam riset bersama, tukar-menukar mahasiswa dan peneliti, hingga membuka pelung mahasiswa dari Indonesia, khususnya peraih beasiswa LPDP.

"Saya sampaikan, bahwa hubungan bilateral Indonesia-Tunisia sudah dimulai sejak 50-an, antara Bung Karno dan Habib Bourgaiba. Visi Nonblok antara Indonesia dan Tunisia sangat kokoh. Sebab itu, hubungan kuat ini perlu diterjemahkan dan dikembangkan dalam ranah yang lebih luas," kata dia.

Gus Mis menginginkan adanya riset bersama dan membuka peluang seluas-luasnya bagi para mahasiswa dari kedua negara untuk saling membangun komunikasi dan kerja sama. (tan/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Di Jaringan Televisi Terbesar Tunisia, Gus Mis Jelaskan Filosofi Kemerdekaan RI


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler