jpnn.com, SURABAYA - RTB dan AIA baru 15 tahun. Namun, mereka sudah berani mencuri handphone di salah satu konter pulsa di Jalan Lakarsantri.
Apes, aksi mereka diketahui pemilik konter.
BACA JUGA: Sopir Tepergok Curi Handphone Ayu
Lucunya, aksi mereka terbongkar gara-gara handphone yang mereka gasak berdering.
Pelaku tidak tahu bahwa di handphone second itu terdapat SIM card sehingga bisa menerima panggilan masuk.
BACA JUGA: Tak Punya Duit, Eet Mencuri Handphone di Pasar Baru
Kanitreskrim Polsek Lakarsantri AKP Haryoko Widhi mengatakan, dua pelaku sudah merencanakan aksinya.
Mereka berbagi peran. Satu pelaku berusaha mengalihkan perhatian pemilik konter.
BACA JUGA: Pencuri Ternyata Hamil, Korban Pencurian Cabut Laporan
Tidak hanya membeli pulsa, pelaku juga banyak bertanya seolah hendak membeli handphone bekas.
Kariyono, pemilik konter, menjelaskan dengan panjang lebar hanphone Samsung Grand Prime.
Setengah jam berlalu. Sesuai skenario, RTB mengurungkan niatnya membeli handphone.
AIA berpura-pura memasukkan kembali handphone itu ke dalam kotaknya.
Padahal, handphone tersebut masuk ke saku celana AIA.
Awalnya, Kariyono tidak menyadarinya. Namun, saat dua pelaku berbalik badan, handphone tersebut berdering.
Nadanya tidak asing bagi Kariyono. "Ringtone-nya tidak asing bagi si penjual," kata Haryoko.
Kariyono langsung tersadar bahwa boks handphone Samsung terrsebut kosong.
Spontan, dia berteriak maling. Warga sekitar berhamburan mengejar pelaku.
RTB dan AIA akhirnya dikeler menuju Mapolsek Lakarsantri.
Sayang sekali, masa muda mereka harus dihabiskan di balik jeruji besi. (bin/c6/fal/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kakak Adik Masuk Rumah Lewat Jendela, Ternyata Maling
Redaktur & Reporter : Natalia