Habib Rizieq: Saya Diisolasi Total, Diperlakukan seperti Tahanan Teroris

Kamis, 20 Mei 2021 – 14:21 WIB
Eks Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab. Foto/dok: Ricardo/JPNN.com.

jpnn.com, JAKARTA - Terdakwa perkara kerumunan di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, dan Megamendung, Bogor, Jawa Barat, mantan Imam Besar Front Pembela Islam atau FPI Habib Rizieq Shihab mengaku diperlakukan seperti tahanan teroris, sejak ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Metro Jaya.

Padahal, Habib Rizieq Shihab menegaskan bahwa kasus yang menjeratnya ialah terkait pelanggaran protokol kesehatan, bukan terorisme.

BACA JUGA: Dalam Sidang Pledoi, Habib Rizieq Seret Nama Jokowi Hingga Raffi Ahmad

Hal ini disampaikan Habib Rizieq Shihab saat membacakan pleidoi dalam persidangan perkara kerumunan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur atau PN Jaktim, Kamis (20/5).

"Kasus saya hanya soal pelanggaran protokol kesehatan, tetapi diperlakukan seperti tahanan teroris," kata Habib Rizieq Shihab.

BACA JUGA: Kalimat-Kalimat Awal Pleidoi Habib Rizieq, Langsung Menohok

Dalam kesempatan itu, Rizieq pun menceritakan keadaannya selama di tahanan.

Menurut Rizieq, satu bulan pertama sejak ditetapkan sebagai tersangka, dia ditempatkan sendirian di dalam sel.

BACA JUGA: Tuntut Habib Rizieq dengan 2 Tahun Penjara, JPU Ajukan Pencabutan Hak Memimpin Ormas

Selain itu, kata dia, pihak keluarga juga tidak diizinkan polisi untuk menjenguknya.

"Selama satu bulan pertama saya diisolasi total, sendirian dalam sel yang tiap hari digembok selama 24 jam. Tidak boleh dibesuk keluarga," kata Habib Rizieq Shihab.

Selain itu, dia mengaku tim dokter pribadinya dari Mer-C juga tidak diizinkan menemuinya di dalam tahanan.

Tidak hanya itu, Rizieq menegaskan dia juga tidak boleh ditengok oleh sesama tahanan meskipun yang selnya bersebelahan.

"Petugas pun dilarang menyapa saya oleh atasan mereka," tegasnya.

Lebih lanjut Habib Rizieq mengaku baru bisa keluar dari sel saat pelaksanaan ibadah salat Jumat, dengan pengawalan dari petugas. (mcr8/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler