Habiburokhman: Ini Kok Aki-Aki, Nini-Nini Dituduh Makar

Sabtu, 03 Desember 2016 – 18:41 WIB
Ratna Sarumpaet. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Ketua Dewan Pembina Advokat ‎Cinta Tanah Air (ACTA) Habiburokhman mengaku heran dengan tuduhan makar kepada Ratna Sarumpaet Cs.

Pasalnya, usia mereka yang rata-rata sudah sepuh.

BACA JUGA: Menko PMK: Generasi Muda Harus Bangga Sebagai Bangsa Indonesia

"Waktu di BAP, mas BP (Sri Bintang Pamungkas) ‎70 tahun, Adityawarman Thahar 70 tahun, Mbak Ratna 60 tahun ujung, Kivlan 70 tahun," kata Habiburokhman dalam diskusi 'Dikejar Makar' di Cikini, Jakarta, Sabtu (3/12).

‎Habiburokhman sempat mempertanyakan intelijen terkait penangkapan Ratna Cs. "Ini kok aki-aki, nini-nini dituduh makar intelenjennya gimana?" ucapnya.

BACA JUGA: Polisi Sebaiknya Melepas Sri Bintang Pamungkas

Selain dari segi usia, Habiburokhman menyatakan, Ratna Cs tidak punya senjata dan bukan pemimpin partai besar.

‎"Mereka ini enggak punya senjata, enggak punya pasukan, bukan pemimpin partai besar, enggak punya duit banyak, jadi kalau mau makar terus terang saya kira agak kurang keren," tuturnya.

BACA JUGA: Ditangkap Bareng Tersangka Makar, Kakak Beradik Dijerat UU ITE

Habiburokhman menjelaskan, para tersangka kasus dugaan makar itu diperiksa di Mako Brimob.

Dia menyamakan proses penangkapan seperti peristiwa penculikan tujuh jenderal TNI Angkatan Darat.

"‎Mako Brimob agak-agak seram. Kalau kami bilang ini kayak dibawa ke Lubang Buaya. Subuh-subuh gitu kan," tutur Habiburokhman.

Menurut Habiburokhman, penangkapan itu sebagai upaya supaya Ratna Cs tidak hadir dalam Aksi Super Damai 212 yang berlangsung di Lapangan Monas, Jakarta, Jumat (2/12). "Feeling kami seperti itu," ungkapnya. (gil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Beginilah Kronologis Penangkapan Putri Proklamator RI Hingga Dilepas Lagi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler