Hafidz Meninggal, Dahlan Sedih

Selasa, 25 Maret 2014 – 17:07 WIB
Muhammad Sayid Hafidz sebelum menjalani operasi ganti hati. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Kabar meninggalnya  Muhammad Sayid Hafidz sudah sampai ke telinga Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan. Bekas Dirut PLN ini langsung dikabari oleh tim dokter yang menangani bocah berusia delapan tahun itu.

Saat mendengar kabar itu, Dahlan tak dapat menyembunyikan rasa dukanya pada awak media.

BACA JUGA: Tepat Sebulan Pascaganti Hati, Hafidz Meninggal

"Ya (Hafidz) meninggal tadi malam, sekitar jam 12 an malam, saya lupa tepatnya jam berapa, karena saya sudah langsung sedih saat menerima kabar itu," ujar Dahlan di Kementerian BUMN, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa (25/3).

Dahlan memang sudah mewanti-wanti pada tim yang menangani Hafidz dan keluarganya, agar dia selalu dalam keadaan steril. "Transplantasi hatinya sudah suskses, yang paling rawan dan sulit memang pasca transplantasi. Saya juga sudah ingatkan berkali-kali," terangnya.

BACA JUGA: Tawarkan UU Megapolitan Atasi Banjir dan Macet Jakarta

Pria asal Magetan ini mengakui bahwa transpalansi yang dilakukan di RS Sentul sudah berhasil.  Dahlan tidak menyalahkan siapapun. Karenanya, ia meminta agar kejadian ini dapat dijadikan sebagai pembelajaran.

"Kasusunya memang sulit, karena ini yang pertama, tapi terlepas dari itu kita harus akui bahwa proses ganti hati sukses. Hanya pasca transplantasinya gagal. Saya enggak salahkan siapa-siapa, ini harus dijadikan sejarah, bahwa ini transplantasi yang sukses," pungkas kandidat capres dari Partai Demokrat ini. (chi/jpnn)

BACA JUGA: Minim Pengawasan, Ekploitasi Anak di Jalanan Jakarta Marak

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Lulus CPNS, Sembilan Honorer K2 Mengundurkan Diri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler