Aib keluarga yang menimpa Bunga -sebut saja begitu- terungkap setelah ibu kandungnya, Id mendapat laporan dari pihak sekolah bahwa anaknya kerap membolos
BACA JUGA: Ribut di THM, Polisi Tembak Polisi
Curiga dengan gelagat itu, Id mulai mengoreknyaDari pengakuan keluarga serta ibu kandung korban kepada Radar Tasikmalaya, Bunga kerap tak masuk sekolah sejak bulan Juli
BACA JUGA: Pegawai RS Cabuli Mahasiswi di Ruang Bedah
Pada Senin (19/9) malam, Id pun mendesak anaknya soal alasan tak masuk sekolahBACA JUGA: Beli Sabu, Anggota DPRD Samarinda Ditangkap
Semula pria yang telah menodai Bunga disebut-sebut seorang teman sekolahnya."Rencananya akan menikahkannyaSaat didesak lagi siapa identitas temannya, lama-lama dia (Bunga, red) balik nanya bagaimana kalau ibu cerai dengan bapak," beber Id.
Sejak itu pula Id semakin heranOleh karenanya, dia minta penjelasan soal alasan perceraian"Saat itu anak saya ngaku bahwa yang menyetubuhinya bukan temannya, tapi ayahnyaBener-benar hati saya kesal dan tidak terima dengan perbuatan tersebut (suaminya, red)," terangnya.
Merasa tidak terima, Id pada Rabu (22/9) melapor ke Polres CiamisSayangnya, saat petugas bergerak untuk meringkus DS, yang bersangkutan melarikan diriMeski begitu, petugas menemukan mobil angkutan umum jurusan Tasik-Banjar yang biasa dipakai DSMobil tersebut berada di sekitar CireongKini mobil tersebut diamankan ke Polsek Cikoneng.
Sementara Kasat Reskrim Polres Ciamis AKP Irfan Nugraha SH kepada Radar menurutkan, korban sudah dimintai keterangan di Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA)Kepada penyidik, sebut Irfan, kelakuan DS dilakukan pada 14 Juni sekitar pukul 02.00 dini hariKorban kala itu tidur sendirian di kamar tengahSementara Id, tidur di kamar depan bersama satu anaknya yang masih kecil
"Pengakuan korban bahwa saat itu dirinya terbangun dan disuruh diam, jangan berteriakDS ini mengancam akan membunuh anaknya itu," jelas kasat.
Atas dasar paksaan itu, sambung Irfan, Bunga akhirnya melayani nafsu birahi sang ayahBahkan kelakuan DS ini dilancarkan tujuh kali"Setelah jelas pengakuan korban serta pihak ibunya, kami mendatangi tersangkaNamun tersangka melarikan diri, hingga kini keberadaan tersangka masih dilacak," jelas Kasat Reskrim.
Ditanya soal mobil yang biasa dioperasikan DS, Irfan menyebutkan, mobil angkutan itu berada di sekitar Jembatan Cireong Kecamatan CikonengInformasi yang didapatnya, mobil tersebut hendak dijual"Kini masih dalam proses lidik," sahutnya.
Hal lain, sambung Irfan, Bunga sudah menjalani pemeriksaan tim medisHasil yang didapat bahwa korban terlambat haid dua bulan "Diduga hamil dua bulan," katanya(isr)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Enam Tahun Cabuli Anak Kandung
Redaktur : Tim Redaksi