jpnn.com, JAKARTA - Penyelenggaraan Puncak Peringatan Hari Agraria dan Tata Ruang (HANTURA) 2021 digelar di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Senin (8/11).
Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melakukan penanaman 5.000 bibit pohon pada empat titik di kawasan Cikoneng, Cikoneng Tekukur, Rawa Gede, dan Cisuren, serta membuat 100 sumur resapan.
BACA JUGA: ATR/BPN Menjawab Kebutuhan Informasi Masyarakat dengan Inovasi
Menurut Wakil Menteri (Wamen) ATR/BPN Surya Tjandra kegiatan ini dalam rangka implementasi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 60 Tahun 2020 tentang Rencana Tata Ruang Kawasan Perkotaan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Puncak, dan Cianjur (Jabodetabek-Punjur).
Wamen Surya menegaskan Perpres tersebut menghasilkan adanya konsolidasi dari berbagai pihak terkait kebijakan Jabodetabek-Punjur.
BACA JUGA: Kementerian ATR/BPN Tekankan ASN Bekerja Profesional dan Miliki Akhlak Baik
"Yang jelas, ini (Perpres Jabodetabek-Punjur, red) butuh kerja sama lintas sektor sangat krusial. Koordinasi ini ada pada Menteri ATR/Kepala BPN dan Gubernur. Tahap berikutnya kita ajak kolaborasi bareng-bareng pihak provinsi untuk jadi kesepakatan bersama," ujar Wamen Surya.
Hal yang sama juga diutarakan Direktur Jenderal (Dirjen) Pengendalian dan Penertiban Tanah dan Ruang Budi Situmorang.
BACA JUGA: Kementerian ATR/BPN Segera Bikin Pemetaan Tanah Tutupan Jepang di Yogyakarta
"Kita sudah sepakat hingga tahun 2024, Kementerian ATR/BPN mengambil kepemimpinan untuk menyelamatkan kawasan Puncak (termasuk dalam program Jabodetabek-Punjur –red)," kata Budi.
Bupati Bogor Ade Yasin Berharap makin berkembangnya kawasan Puncak sehingga beberapa kawasan yang ada saat ini harus benar-benar dijaga.
"Jika ada HGU (Hak Guna Usaha) yang akan habis maka harus cepat-cepat dilakukan langkah selanjutnya, diambil alih oleh negara atau dilanjutkan. Jadi segera dikembalikan sesuai fungsinya, seperti tidak dieksploitasi di luar fungsi. Itulah mengapa kami butuh kolaborasi pemerintah pusat dan pemerintah provinsi," ujar Ade. (mcr18/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Redaktur & Reporter : Elvi Robia