jpnn.com, TERNATE - Ketua Pengusaha Sapi, Kerbau, Kambing (PSKK) Maluku Utara Ibrahim Hamid mengatakan, harga daging sapi berpeluang naik.
Menurut Ibrahim, hal itu terjadi karena peternak juga akan menaikan harga sapi.
BACA JUGA: ASTAGA! Pak Sekda Ini Terseret Kasus Korupsi Dana Mami
Biasanya, sapi dijual Rp 9 juta. Kini, sapi dilepas Rp 10 juta per ekor.
“Harga sapi yang Rp 6 juta juga akan dinaikan peternak,” katanya kepada Malut Post akhir pekan kemarin.
BACA JUGA: Harga Daging Sapi Tembus Rp 160 Ribu Per Kilogram
Meskipun demikian, dia belum menyebutkan berapa kenaikannya.
Sebab, mereka masih menggelar rapat sebelum memutuskan untuk menaikan harga daging sapi.
BACA JUGA: Harga Kebutuhan Pokok Terus Meroket, Daging Sapi Tembus Sampaiâ¦
“Harganya naik menjadi berapa nanti kami rapatkan dulu. Sebab kenaikan harga harus menjadi keputusan bersama,” jelas Ibrahim.
Namun, harga daging sapi diperkirakan akan naik Rp 10 ribu menjadi Rp 130 ribu per kilogram.
Beberapa waktu lalu pedagang meminta Pemrov Malut memproteksi sapi Malut.
Pasalnya, banyak peternak menjualnya keluar daerah.
Hal itu memicu kelangkaan stok dan mendorong kenaikan harga. (end/onk)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cara ini Mampu Akhiri Polemik Mahalnya Harga Daging Sapi
Redaktur & Reporter : Ragil