BACA JUGA: Pembangunan Rumah Aspirasi Dinilai Akal-akalan DPD dan DPR
Gayus datang dengan pakaian hitam-hitam, membawa raket tenis, serta tangannya menggenggam sejumlah uang.Hanya saja, Gayus yang datang itu bukanlah Gayus Tambunan, tersangka mafia pajak yang asli
BACA JUGA: Tim Investigasi Rekomendasikan Majelis Kehormatan
Di kesempatan itu, sosok mirip Gayus tersebut beraksi di atas panggung Kampung Antikorupsi, serta melambaikan tangan kepada pengunjungKehadiran Gayus hanyalah salah satu bagian dari rangkaian Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia yang dilangsungkan sejak kemarin
BACA JUGA: Tim Investigasi MK Temukan Petunjuk soal Uang Rp 1 Miliar
Dalam acara ini, KPK menggelar Kampung Antikorupsi di areal parkirnyaKampung ini berisi sejumlah kios dari berbagai elemen seperti LSM, lembaga akademis, serta lembaga negaraSemua berkumpul memberikan informasi terkait perang melawan korupsi.Ada lagi hal lain yang unik dalam peringatan tersebutYakni, di antara keramaian Kampung Antikorupsi, terdapat pula belasan anak SD yang menggunakan rompi dan tanda pengenal KPKMereka adalah penyidik cilik yang sibuk melakukan simulasi pencarian barang bukti, untuk membantu proses penyidikan KPK.
Wakil Ketua KPK, M Jasin mengatakan, peringatan Hari Antikorupsi ini bukan hanya seremoniSemua dilakukan demi mendidik masyarakat agar berpartisipasi memberantas korupsiKampung Antikorupsi sendiri katanya, dimaksudkan sebagai cerminan bahwa Indonesia terdiri atas kampung-kampung dan KPK ingin melibatkan seluruh komponen masyarakatKampung-kampung ini harus berperan dalam memberantas korupsi.
"Jika kampung-kampung ikut dalam pemberantasan korupsi, kita akan lebih mudah mereduksi korupsi," kata JasinDalam peringatan kali ini, KPK melakukan kampanye antikorupsi bersama KY, ICW, TII, Uni Eropa dan UNODCPeringatan tersebut mengusung tema "Indonesia Baru Tanpa Korupsi, Tanpa Korupsi Baru Indonesia".
Acara juga dirangkai dengan hiburan berupa atraksi barongsai, musik, mural on canvas, serta karnaval yang semuanya bertemakan antikorupsiSementara, Wakil Ketua KPK Bibit Samad Rianto menambahkan, kegiatan kampanye ini antara lain diikuti oleh pihak-pihak yang concern dengan pemberantasan korupsi.
"Mereka mau mengingatkan yang lain-lain, supaya selalu ingat hari ini Hari Antikorupsi," ujarnyaKampanye diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat, bahwa korupsi masih menjadi masalah utama bangsa, dan pemberantasannya perlu partisipasi seluruh elemen masyarakat(rnl/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Malaysia Sepakati Libur TKI
Redaktur : Tim Redaksi