jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDIP Ruhut Sitompul menilai langkah Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Panjaitan melaporkan Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti ke Polda Metro Jaya sudah tepat.
Luhut melaporkan direktur Lokataru Haris Azhar dan Koordinator KontraS Fatia Maulidiyanti ke polisi pada Rabu (22/9) atas dugaan pencemaran nama baik dan berita bohong.
BACA JUGA: Luhut Laporkan Haris Azhar & Fatia ke Polisi, Ketua YLBHI Bilang Begini
"Kalau aku lihat, langkah Pak Luhut sudah sangat tepat. Karena, Haris Azhar ini saya lihat sudah makin ngawur dan ngaco," kata Ruhut kepada JPNN.com, Kamis (23/9).
Menurut Ruhut, Haris makin ngacok karena selain sebagai LSM, belakangan dia sering membela koruptor hingga membuat channel YouTube.
BACA JUGA: Ditanya Penistaan Agama oleh Muhammad Kece, Menkominfo Menjawab Lantang
Melalui channel itu, katanya, Haris mewawancara berbagai macam orang, termasuk mengundang Fatia sebagaimana video berjudul "Ada Lord Luhut Binsar di Balik Relasi Ekonomi-Ops Militer Intan Jaya! Jenderal BIN Juga Ada" -penulisan judul asli huruf kapital-.
Menurut Ruhut, apa yang dibicarakan Haris dan Fatia dalam konten itu tidak memiliki bukti yang kuat.
BACA JUGA: Berita Terkini Dukungan Petisi Afirmasi PPPK Guru 2021, Sudah 90.364 Tanda Tangan
"Jadi, mereka berdua (Haris dan Fatia, red) ini wajar dilaporkan Pak Luhut karena omongannya, katanya, katanya, jelas menjadi fitnah yang sangat kejam," kata Ruhut.
Mantan anggota Komisi III DPR itu juga menyinggung itikad baik Luhut yang melayangkan dua kali somasi kepada Haris dan Fatia untuk mengklarifikasi dan meminta maaf, tetapi diabaikan.
"Pak Luhut sudah dua kali memberi somasi enggak ditanggapi, mereka merasa di atas langit tidak ada lagi langit, sudah dia yang paling tinggi karena LSM, lupa, ya. Inilah akhirnya dilaporkan," ucap Ruhut.
Eks politikus Partai Demokrat itu meyakini laporan Luhut dilakukan dengan bukti yang kuat.
Ruhut bahkan sudah berkomunikasi dengan Juniver Girsang selaku pengacara Luhut dan menanyakan bukti yang dimiliki terkait ujaran kebencian dan berita bohong tersebut.
Ruhut menilai bukti dalam kasus Haris Azhar Vs Luhut Binsar yang dimiliki pelapor sangat kuat.
BACA JUGA: Aksi Napoleon Bisa Menjadi Preseden Munculnya Kasta Terendah di Penjara, Penista Agama
"Saya rasa akan kena ini, kuat, kok, bukti-buktinya. Saya sudah tanya sama Juniver Girsang, kebetulan dia adik saya, (dia bilang) oh, kuat bang, jangan khawatir," tandas Ruhut Sitompul. (fat/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam