jpnn.com, NAGAN RAYA - Kasus perselingkuhan berujung pembunuhan sadis terjadi di Aceh Selatan, Provinsi Aceh. Pria bernama Hasbi,40, warga Desa Kuta Iboh, Kecamatan Labuhan Haji, diduga kuat sebagai pelaku pembunuhan terhadap wakidi, 35.
.
Wakidi merupakan warga Desa Pulo Teungoh, Kecamatan Darul Makmur, Aceh Selatan, dibunuh Senin (23/9) lalu.
Hasbi sudah ditangkap Rabu (24/9) lalu sekitar pukul 04.00 WIB di sebuah kawasan di Kecamatan Darul Makmur, Kabupaten Nagan Raya dan hingga saat ini sudah berada di sel tahanan.
BACA JUGA: Divonis Penjara Seumur Hidup, Prada Deri Permana Berdiri di Depan Hakim, Menangis
Dari tangan pelaku, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti diantaranya seperti satu unit sepeda motor jenis Supra X, satu buah telepon genggam, satu buah topi warna perak
Selain itu, satu buah tas warna perak dan hitam, serta sebilah parang yang diduga digunakan tersangka untuk menghabisi korban.
BACA JUGA: Kasus Pembunuhan Erwin Kusuma Terungkap, Ternyata Motifnya Cinta Segitiga
"Tersangka mengaku sakit hati dan menyimpan dendam, karena istri pelaku diduga berselingkuh dengan korban Wakidi," kata Kapolres Nagan Raya, Provinsi Aceh, AKBP Giyarto SIK diwakili Kasat Reskrim AKP Mahliadi kepada ANTARA, Kamis sore di Suka Makmue.
Pengakuan pelaku kepada penyidik, pembunuhan dengan sebilah parang yang dibawa dari pondok tempat tinggalnya.
BACA JUGA: Berita Duka: dr Soeko Marsetiyo Diadang Massa di Wamena, Meninggal Dunia
Hasbi kemudian berjalan kaki berjarak sekitar 50 meter dari pondok dan menunggu korban. Setelah 15 menit kemudian, korban Wakidi datang sambil menaiki sepeda motor. Wakidi berhenti sambil memetik buah jambu dan di masukkan ke dalam tas miliknya.
Hasbi yang sudah mengintai, berjalan dari arah belakang dan langsung mengayunkan parang ke arah leher korban sebanyak satu kali. Wakidi terjatuh, bersimbah darah. (Antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo