jpnn.com, SURABAYA - Unit Reskrim Polsek Wiyung berhasil menangkap satu pelaku dari empat anggota komplotan begal handphone yang selama ini meresahkan warga Surabaya.
Dia adalah Rizky Susanto (24) warga Jalan Dupak Masigit Surabaya yang selama ini beraksi bersama tiga temannya.
BACA JUGA: 9 Anggota Begal Ditangkap
Lewat penangkapan Rizky ini akhirnya diketahui para pelaku biasa menggunakan modus adiknya pura-pura dipukuli.
Berbekal modus itulah komplotan ini sukses melancarkan aksinya di tiga lokasi yaitu di Gubeng, Karang Pilang dan Wiyung.
BACA JUGA: Kronologis Mahasiswi Ketua IPPNU Dihajar di Tengah Hutan
"Saat beraksi, mereka selalu membagi peran. Ada yang berperan sebagai joki, ada pula yang berperan yang menekan korbannya agar mengaku bahwa korbannya yang telah memukuli adik salah satu pelaku. Berbekal ketakutan itulah,dengan mudah para pelaku mengambil handphone milik korban," ujar Kapolsek Wiyung Kompol M. Rasyad.
Rizky mengaku selalu menyasar para remaja yang sedang berkumpul-kumpul. Dia mengaku hanya dengan modal tampang sangar saja para korban sudah ketakutan.
BACA JUGA: Akhirnya Begal Sadis Itu Tertangkap
Rizky ditangkap polisi setelah sempat dihajar massa. Saat itu, para korban yang tak terima handphone- nya diambil berusaha mengejar keempat pelaku. Namun sayang, Rizky jatuh dari motor dan menjadi bulan-bulanan warga.
"Ketiga pelaku lainnya berhasil kabur," jelas Kompol Rasyad.
Kompol Rasyad juga menambahkan, pihaknya sudah menetapkan 3 pelaku lainnya yaitu AN,RO dan SA sebagai DPO, yang kini masih dilakukan pengejaran.
Sementara Rizky harus mempertanggung jawabkan perbuatannya. Pemuda bertubuh kurus itu dijerat pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman pidana 7 tahun penjara. (yos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolres Siap Berikan Gaji Sebulannya untuk Penangkap Begal
Redaktur & Reporter : Natalia