Hatta Radjasa: Pembebasan Lahan PLTU Batang Sisa 29 Hektar

Jumat, 25 April 2014 – 15:04 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Hatta Rajasa, menyatakan tengah menggenjot pembebasan lahan untuk proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Batang di Jawa Tengah. Kata Hatta, lahan yang masih bermasalah sisa 29 hektar.

"Kita meminta kepada pengembang untuk terus dituntaskan karena ini sudah perpanjangan yang kedua," ucap Hatta usai mengelar Rakor di kantornya, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta, Jumat (25/4).

BACA JUGA: BBM Subsidi Naik? Hatta Minta Masyarakat Tak Berspekulasi

Proyek yang dibangun dengan konsep Kemitraan Pemerintah Swasta (KPS) itu memiliki nilai investasi yang tidak sedikit. Apalagi, PLTU berkapasitas 2 X 1000 Mw ini diperuntukkan mengatasi krisis listrik di Jawa. "Dan ini satu-satunya proyek KPS yang nilai investasinya sangat besar," kata Hatta.

Ia juga menjelaskan bahwa PLTU Batang adalah satu-satunya pembangkit listrik dengan 2 X 1000 Mw yang menggunakan teknologi tinggi, yang disebut supercritical. (chi/jpnn)

BACA JUGA: ALI Ingatkan Otoritas Pelabuhan-Pelindo II Gerak Cepat

BACA JUGA: Kemenperin Rilis Empat PP Industri

BACA ARTIKEL LAINNYA... ESDM Beri Lima Rekomendasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler