jpnn.com, SURAKARTA - Kedatangan para atlit Gowes Touring Pesona Nusantara (GTPN) 2017, Rabu (6/9) dari Kota Surakarta sampai Semarang sejauh 106 Km mengundang simpati pejabat dan masyarakat di daerah-daerah yang mereka singgahi.
Kali ini Tim GTPN merasakan keunikan penyambutan selama touring berjalan, yakni keterlibatan langsung 30 aparat kepolisian yang turut bergowes bersama mereka.
BACA JUGA: Bonus Peraih Emas SEA Games 2017 Bukan Hanya Uang
Begitu juga penyambutan tarian tradisional yang memukau dari para penari di Pendopo Kabupaten Boyolali.
Sebelum perjalanan hari ini dimulai, Tim GTPN disambut terlebih dulu oleh Wakil Rektor 3 Universitas Slamet Riyadi (UNISRI), Sutoyo dan Kasrem 074/Warastratama Surakarta, Letkol Inf.Crisbiyanto Arimurti.
BACA JUGA: Hamparan Sawah Luas Jadi Kekuatan Etape GPN Lamongan
Perwakilan dari Kemenpora, Agus Santoso, memohon doa restunya sekaligus berpamitan agar perjalanan Tim GTPN meneruskan touringnya berjalan selamat sampai tujuan.
Rasa bangga atas semangat para atlit menempuh ribuan kilometer untuk menjadi duta olahraga dengan mengelorakan semangat persatuan dan kesatuan bangsa pun diungkapkan Wakil Rektor 3 Unsri, Sutoyo dan Kasrem 074/ Warastratama, Surakarta, Letkol Inf. Crisbiyanto Arimurti.
BACA JUGA: Tema Haornas 2017: Olahraga Menyatukan Kita
"Kami bangga bisa menyambut dan melepas Tim GTPN. Semoga perjalanan berjalan dengan lancar dan disambut dengan baik oleh masyarakat," harap Sutoyo sembari mengungkapkan rasa senangnya ada salah satu mahasiswi Unsri yang ikut bergabung di Tim GTPN yakni Nina Puspawardhani.
Kasrem pun menilai kegiatan ini menjadi bagian dari upaya mempertahankan wilayah Nusantara dengan menyatukan keanekaragaman suku, agama dan budaya yang berbeda dalam bingkai Kebhinekaan.
Sesampainya di Kabupaten Boyolali, Kapolres Boyolali, AKBP. Aries Andhi beserta 30 anggota kepolisian ikut gowes mengayuh sepeda sampai di Kota Salatiga.
Kehadiran para atlit Gowes Touring Pesona Nusantara mampir di Boyolali merupakan kebanggaan tersendiri. Sebab dengan mengambil air dan tanah dan disatukan dengan tanah di seluruh nusantara sebagai bentuk persatuan.
”Kita berharap hadirnya peserta gowes ini dapat meningkatkan dan dapat mengenalkan kepada masyarakat luas, nasional bahkan internasional bahwa Boyolali layak dikunjungi,” ujar dia.
Salah satu petugas polisi, Edi dari Polsek Ngampel mengatakan alasan keterlibatan aparat kepolisian ikut bersepeda karena sudah menjadi kegiatan rutin bersepeda bersama Kapolres selama 3 kali dalam seminggu bergowes untuk meninjau daerah - daerah.
"Jadi saat ada even nasional datang ke Boyolali tentunya kami senang dan bangga bisa bergowes bersama dengan atlit GTPN, yang mengukir sejarah menempuh perjalanan gowes 5000 km" jelasnya.
Dengan kawalan ketat dari kepolisian, rombongan yang didampingi kapolres disambut Wakil Bupati (Wabup) Boyolali M. Said Hidayat di Pendapa Alit Rumah Dinas Bupati Boyolali.
Wabup Said mengucapkan selamat datang kepada peserta rombongan dengan disambut tarian Topeng Ireng Selo Boyolali dan tarian Turonggo Seto.
Adanya acara ini diharapkan mampu mendongkrak dan mengenalkan potensi pariwisata daerah yang dilalui terlebih Kabupaten Boyolali.
”Karena dengan semangat olahraga, wawasan akan jauh lebih terbuka dan akan bertambah rasa cinta terhadap Bumi Pertiwi,” ujar Wabup.
Salah satu rider GTPN, Mitya Fitrina dari Bandung terkesan dengan ikut sertanya aparat kepolisian dari Polres Boyolali dengan seragam dinasnya bergowes bersama mengayuh sepeda sampai berpuluh puluh kilometer mengiringi Tim GTPN.
"Sangat berkesan karena pengawalan paling unik karena sepanjang touring baru kali ini dikawal dari polisi bersepeda berseragam dinas lengkap," kata Mitya senang.
Komunitas di Boyolali pun tak mau kalah ikut mengomentari keterlibatan komunitas gowes dalam penyambutan Tim GTPN, Wawan dari NBC ( NMax Boyolali Community) mengaku merasa senang dan antusias atas kegiatan GTPN, Ia berharap adanya GTPN ini bisa menularkan semangat bagi pecinta sepeda.
Dari Boyolali yang memiliki Visi sebagai Water City Tim GTPN juga mendapat insipirasi. Ketua Pelaksana Teknis GTPN, yang juga seorang Public Policy Speaker menyatakan, "Saya terkesan dengan Visi Water City Kabupaten Boyolali, mengembangkan infrastruktur cadangan air, 1 Desa 1 Embung (Situ/Dam), untuk mewariskan air bagi generasi mendatang.
Terobosan layanan publik yang luar biasa, untuk masa kini dan mendatang. Ini adalah sebuah pelajaran dari perjalanan Gowes Touring Pesona Nusantara2017 - 5000 km, Kearifan lokal yang patut diapresiasi dan tauladan daerah lain".
Setelah dari Boyolali, pegowes melanjutkan perjalanan melintasi Kota Salatiga dan finish di Kota Semarang dan sudah menempuh jarak lebih dari 4.913 km sejak dari Etape pertama di Kota Sabang Km 0.
Penyambutan di Kota Salatiga oleh Wakil Walikota, Moh Haris.
Perjalanan dari Boyolali ke Salatiga disuguhi pemandangan kemegahan Gunung Merbabu yang hijau. Dan teriknya matahari ditimpa angin sejuk pegunungan membuat atlit makin semangat menapaki tanjakan dan turunan silih berganti.
Dari Pendopo Salatiga melewati 2 kecamatan lagi, Sidomukti dan Sidorejo yang berjarak 5 km lagi menuju finish di Kab. Semarang.
Mereka akan mengakhiri petualangannya di Magelang, tepatnya di kawasan Gunung Tidar pada 9 September mendatang dalam acara puncak peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) yang akan dihadiri Presiden Joko Widodo.
Tim GTPN 2017 ini sudah menyelesaikan perjalanan Etape 7 dan tengah menempuh Etape 8, dari Yogyakarta menuju Magelang, Jawa Tengah dengan melewati kota dan wilayah : Bekasi, Karawang, Purwakarta, Bandung Barat, Cimahi, Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Garut, Pamengpeuk, Batu Karas, Pangandaran, Cilacap, Purwokerto, Banjarnegara, Wonosobo, Purworejo, Kulon Progo, Yogyakarta, Wonosari, Surakarta, Boyolali, Salatiga, Ungaran, Semarang, Bandungan, Ambarawa, Kopeng dan Magelang.
Tim Gowes Touring Pesona Nusantara ( GTPN) ini sudah menjelajah lebih dari 4.913 Km sejak 13 Mei 2017 yang dimulai dari Sabang KM 0 dan terbagi menjadi beberapa Etape perjalanan seperti :
Etape 1 – mereka sudah menempuh 1.157 km dari Sabang KM 0 sampai Balige TOBASA
Etape 2 – melanjutkan perjalanan dari BALIGE menuju kota Padang dengan jarak tempuh 727 km
Etape 3 – Dari Kota Padang menuju Bengkulu dengan jarak tempuh 625 km
Etape 4 – Dari Kota Bengkulu menuju Palembang dengan jarak tempuh 604 km
Etape 5 – Dari kota Palembang menuju Rangkas Bitung dengan jarak tempuh 632 km
Etape 6 – Dari Rangkasbitung Lebak menuju Jakarta dengan jarak tempuh 240 km.
Etape 7 – Perjalanan dari Jakarta menuju Yogjakarta dengan jarak tempuh 781 km.
Dan saat ini tengah menempuh Etape 8 sebagai Etape terakhir dengan rute Yogyakarta - Magelang sejauh 318 Km.
Gowes Touring Pesona Nusantara (GTPN) 2017 merupakan bagian kegiatan kampanye #Ayoolahraga yang digagas oleh Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora). Dicanangkan oleh Menteri Pemuda dan Olahraga pada tanggal 13 Mei 2017 di Sabang, untuk menggerakkan masyarakat agar gemar berolahraga dan hidup sehat serta bugar.
Misi yang diemban mereka dalam ajang ini adalah mengkampanyekan olah raga rekreasi sepeda dan juga akan membawa air dan tanah nusantara dari wilayah yang dilewati tim selama touring dibawa dan disatukan di Kota Magelang Jawa Tengah dalam suatu bentuk tugu atau monumen di Gunung Tidar.
Team GTPN ini berasal dari berbagai wilayah nusantara – Kalimantan, Jawa Timur, Jawa Barat, Sumatera Barat, ada yang datang dari kalangan Atlit muda kita, eks atlit dan dari komunitas sepeda. Dari awal Tim ini juga didampingi oleh perwakilan Kemenpora yang mengikuti dan mensupport para duta olah raga kita ini dalam menjalankan misi nya.
Para Riders atau pejuang dan duta Olah Raga kami perkenalkan satu persatu :
1. Fanny Gunawan Sebagai Atlet Coach - Semarang
2. Marta Mufreni sebagai Road Captain ( RC ) – Tangerang
3. Kamaruzaman - Pontianak, Kalbar
4. Anisa Rizky Amalia – Jakarta
5. Mitya Fitrina – Bandung, Jabar
6. Kurnia Dian Anggraeni – Pasuruan – Jatim
7. Nina Puspawardhani – Solo, Jateng
8. Yuni Indah Lestari – TNI AD, Cimahi
9. Gita Widya Yunika – Sidoarjo, Jatim
10. Siti Mahmudah – Kediri, Jatim
11. Agus Widodo, Kediri, Jatim
12. Dede Supriatna – Bandung, Jabar
13. Yeppy Kurniawan – Palembang, Sumatera Selatan
14. Fito Bakdo Prilanji – Pontianak, Kalbar
15. Woro Wiganti sebagai Manager Atlet - Jakarta.
16. Budi Yakin sebagai Ketua Team Riders - Bekasi.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Etape GPN Kujang Bogor Dilepas dengan Iring-Iringan Angklung
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad