Heboh Telur Aneh, Hasil Uji Laboratorium, Oh Ternyata

Jumat, 16 Maret 2018 – 15:38 WIB
Telur. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, PACITAN - Berakhir sudah kehebohan soal telur aneh yang ditemukan di Pasar Arjosari, Pacitan, Jatim.

Hasil uji laboratorium Dinas Kesehatan (Dinkes) Pacitan menyebutkan telur tersebut bukan produk palsu.

BACA JUGA: Kekurangan 3 Ribu Pegawai, Usul 2.000 Formasi CPNS

‘’Kami pastikan itu telur asli dari ayam,’’ kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pacitan, Jatim, Supomo, Kamis (15/3).

Supomo mengungkapkan, hasil pengujian laboratorium menunjukkan bahwa telur itu identik dengan telur ayam pada umumnya.

BACA JUGA: Sekat Antarkelas Hanya Dibatasi Kain Gorden

Kandungan di dalamnya juga sama. Dia menduga perubahan fisik telur terjadi akibat pengaruh pakan dan nutrisi yang berbeda.

Meski begitu, Supomo menegaskan pihaknya akan memperketat arus keluar masuk barang di pasar-pasar tradisional.

BACA JUGA: Dikemudikan Novel, Avanza Nyungsep di Pekarangan Rumah

Diberitakan sebelumnya, sejumlah pedagang Pasar Arjosari, Pacitan, digegerkan dengan beredarnya telur ayam buras. Sebab, telur itu menunjukkan beberapa keganjilan.

Saat dipecah, cairan di dalamnya tidak tumpah seperti lazimnya telur. Melainkan cenderung kental. Tak pelak sempat muncul dugaan bahwa telur itu produk palsu.

Secara kasatmata, telur itu tidak jauh beda dengan telur umumnya. Cangkang berwarna cokelat. Di dalamnya juga terdapat bagian kuning dan putihnya.

Hal ganjil baru terlihat saat telur dipecah. Selain isi yang kental, lapisan dalam telur yang biasanya bening, warnanya cenderung pucat semacam tisu dan saat dilepas tidak hancur.

Keberadaan telur aneh itu sempat membuat Wakil Bupati Yudi Sumbogo turun ke Pasar Arjosari. Pun beberapa butir telur dipecah sebagai sampel untuk diteliti di laboratorium. (mg6/c1/isd)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Khalifah Kami dari Santri Pacitan untuk Jokowi


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler