Hentikan Pendekatan Militer di Papua

Kamis, 27 Oktober 2011 – 15:16 WIB
JAKARTA – Anggota DPR RI asal Papua, Irene Manibui mengatakan bahwa pendekatan militer untuk meredam konflik berkepanjangan di Papua harus dihentikan dan digantikan dengan upaya persuasif.

“Hentikan pendekatan militer, bukan malah menambah pasukanTapi pemerintah pusat harus duduk berdialog, bicara apa yang diinginkan masyarakat Papua,” kata Irene Manibui, di Jakarta, Kamis (27/10).

Politisi Partai Golkar itu meminta pemerintah menghentikan tindakan militer  yang pada akhirnya mengorbankan masyarakat Papua

BACA JUGA: Rieke Tuding Pemerintah Gagalkan BPJS Demi Pemilu

“Masyarakat Papua tidak punya senjata untuk melawan
Paling hanya panah dan tombak,” jelas Irene.

Dia meminta pemerintah pusat jangan membiarkan hal itu terjadi terus menerus

BACA JUGA: KPK Panggil Petinggi Demokrat, Saan Mustofa Enggan Komentar

Kalau terjadi, maka semua akan rugi apalagi jika Papua lepas dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
“Ini yang tidak diinginkan

BACA JUGA: Pusat Tolak Bayar Gaji Honorer Baru

Cukup Timor LestePapua jangan,” katanya.

Dia menegaskan, masyarakat Papua sudah pintar sehingga bisa menuntut untuk merdekaDia menegaskan, masyarakat yang meminta merdeka dan negara sendiri merupakan bagian kekecewaan dari pembiaran yang sengaja dilakukan pemerintah Indonesia selama 47 tahun kepada masyarakat Papua.

Harusnya, jelas dia, pemerintah memberikan solusi bagaimana meningkatkan kesejahteraan sosial, ekonomi, kesehatan, infrastruktur, pendidikan, yang menjadi titik berat nafas Undang-undang Otonomi Khusus Papua.

"Masyarakat akan berpikir kekayaan kami cukup banyak untuk menghidupkan kamiMereka akan berhitungKekayaan kami saja bisa hidupkan 26 negara penanam saham di Freeport,  masa untuk menghidupkan empat juta rakyat tidak bisa," katanya. (boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dana Otsus Papua Tak Sentuh Kesejahteraan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler