Hidayat Minta Mega Melamar ke PKS

Jumat, 30 Januari 2009 – 16:05 WIB
JAKARTA- Berbeda dengan para petinggi Partai Gerindra yang secara tegas menyatakan Prabowo Subianto tetap akan dimajukan sebagai capres, bukan cawapres, Ketua MPR Hidayat Nur Wahid belum bereaksi secara jelasDia tidak memberikan jawaban mau atau tidak bila disandingkan sebagai cawapres mendampingi Megawati Soekarnoputri

BACA JUGA: Penetapan Capres Golkar Dipercepat

Hanya saja, dia mengeluarkan sinyal hijau terhadap hasil Rakernas IV PDI Perjuangan yang memasukkan namanya sebagai salah satu kandidat pendamping Mega.
 
Ditanya bagaimana sikapnya, mantan Presiden PKS itu menyatakan,pihaknya hanya bisa menunggu lamaran dari timnya Megawati
Sikap seperti itu diambil karena PDIP sudah berencana akan menemui sejumlah tokoh yang namanya muncul sebagai cawapres pendamping Mega

BACA JUGA: Capres Monopoli Parpol Harus Diakhiri

"PDIP kan punya rencana akan bersilaturahmi karena PDIP mau mencari pasangan untuk Ibu Mega
Sudah sewajarnya bila yang mencari yang datang, sedangkan yang dicari menunggu saja

BACA JUGA: Soksi Yakin, Sultan Tolak Pinangan PDIP

Yang dipinang menungguSekali lagi, saya hanya menunggu," ungkap Hidayat di gedung DPR, Senayan, Jumat (30/1).
 
Dia mengaku tidak terburu-buru merespon masalah iniTerlebih, selain dirinya, masih ada sejumlah nama lain yang muncul di Rakernas PDIP tersebutLebih lanjut dia mengatakan, kalau toh harus memberikan keputusan mau atau tidak, maka dirinya tidak bisa langsung memberikan jawaban"Karena ini keputusannya bukan keputusan individu, tapi harus keputusan partai," lanjutnyaDengan alasan itu pula, dia berharap kalau PDIP mau serius meminangnya, maka sebaiknya secara formal berbicara dengan PKS sebagai satu institusi partai.
 
Seperti diketahui, dalam Rakernas IV PDIP di Solo pada 27-28 Januari 2009, nama Hidayat disodorkan oleh 18 DPD PDIPSementara, Sultan HB X diusulkan 33 DPD, Prabowo Subianto 20 DPD, Surya Paloh 14 DPD, dan Akbar Tandjung 13 DPDReaksi sudah muncul dari kubu Gerindra, bahwa Prabowo hanya maju untuk perebutan kursi presiden(sam)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jangan Bernafsu Vonis Sultan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler