jpnn.com - jpnn.com -Fenomena langka terjadi di Deception Bay, Queensland, Australia. Ribuan ubur-ubur terdampar di pantai.
Kemunculan warna yang tidak biasa di tempat tersebut pun membuat Charlotte Lawson, 24, tertarik untuk mengabadikannya. “Ketika kami mendekat, lalu menyadari bahwa itu adalah sekumpulan ubur-ubur. Seperti hiasan dinding yang berpindah tempat ke pantai,” kata Lawson kepada BBC.
BACA JUGA: Tembus Semifinal, Mirjana Bersujud Penuh Air Mata....
Sebenarnya, binatang laut itu memang kerap muncul ke permukaan. Namun, kali ini ada di tepi pantai dengan jumlah sangat besar. Ahli biologi laut, Lisa-Ann pun terkejut. Begitu pula dengan Dr Gershwin yang mengatakan bahwa fenomena ini terjadi dikarenakan kombinasi dari faktor perairan yang hangat, nutrisi yang melimpah serta tidak adanya predator.
Bukan hanya itu saja, namun kondisi air pasang dan angin utara dapat berkontribusi atas terjadinya kejadian ini. Lawson berkata, sebelumnya sudah tercium oleh warga setempat tentang jumlah ubur-ubur yang mulai naik ke permukaan pantai.
BACA JUGA: Novanto Minta Pemerintah Lebih Tegas ke Australia
Menurut Surf Live Saving Queensland, lebih dari 22.800 perenang dirawat karena disengat oleh ubur-ubur di Sunshine Coast terhitung mulai 1 Desember hingga akhir bukan Januari lalu.
Anehnya, bukan hanya manusia yang disengat oleh hewan lembut ini, namun juga anjing. Dr Dan Caps berujar bahwa sudah ada tiga ekor anjing yang dirawat karena sengatan ubur-ubur di Sunshine Coast. (cr3/tia/jpg/jpnn)
BACA JUGA: PDIP Minta Kemlu Layangkan Protes ke Australia
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pesta Kelulusan SMA Ala Siswa Australia
Redaktur & Reporter : Adek