Hilangkan 2 Kegiatan di STIP, Menhub: Taruna Harus Rela

Minggu, 15 Januari 2017 – 04:49 WIB
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Foto dok Humas Kemenhub

jpnn.com - jpnn.com - Kementerian Perhubungan telah memutuskan untuk menghentikan sementara dua kegiatan yang biasa dilakukan para taruna di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP).

Dua kegiatan itu yakni kegiatan drumben dan pedang pora. Hal itu diputuskan, berdasarkan hasil investigasi yang dilakukan oleh tim internal Kemenhub.

BACA JUGA: Temuan Mencengangkan Kasus STIP Jakarta

Di mana dua kegiatan tersebut ditengarai menjadi pemicu kekerasan, hingga menyebabnya nyawa juniornya tak tertolong.

“Kami akan menghentikan seluruh kegiatan pelatihan drumben di STIP, sampai keadaan kondusif. Karena itulah kondisi yang dijadikan sebagai alasan terjadinya kekerasan dalam kampus. Tidak hanya drum band, tapi juga latihan pedang pora,” kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

BACA JUGA: Menhub: Tarif APBS Akan Disesuaikan

Budi mengatakan, dari hasil investigasi bisa disimpulkan bahwa dua kegiatan tersebut bisa menimbulkan potensi melakukan kekerasan antar taruna, yaitu dengan cara perploncoan.

Pengehentian dua kegiatan itu, diharapkan bisa memberi pembelajaran positif bagi para taruna untuk mencegah kejadian perploncoan terjadi lagi.

BACA JUGA: STIP Kembali Makan Korban, Cara ini Bisa Jadi Solusi

“Para taruna harus rela kegiatan ini dihilangkan. Ini adalah suatu proses di mana kami mengedukasi, ada penyesalan kolektif, yang ke depannya diharapkan bisa memagari dan membentengi para taruna dari perbuatan-perbuatan tersebut,” harap Budi.(chi/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kasus STIP, DPR: Jangan Hanya Selesai dengan Minta Maaf


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler