jpnn.com - JAKARTA - Direktur Utama (Dirut) PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Danang S Baskoro mengimbau para pemudik tidak semuanya melakukan perjalanan malam hari.
Pasalnya, kondisi tersebut justru menyebabkan penumpukan penumpang maupun kendaraan di pelabuhan. Untuk itu, bila ingin menghindari macet, pemudik disarankan melakukan perjalanan di siang hari.
BACA JUGA: Lebaran, Citilink Garansi Kondisi Armadanya Sempurna
"Imbauan kami kepada para pemudik, jangan mudik malam hari karena semua berkumpul dan berada di pelabuhan, sehingga akibatnya macet sampai di luar pelabuhan," ujar Danang di Jakarta, Sabtu (20/6) malam.
Selain itu, ASDP akan memberikan keuntungan lain bila pemudik lebih memilih melakukan perjalanan siang hari. Sebab, mulai lebaran tahun ini, ASDP akan memberlakukan dua tarif berbeda, yakni tarif siang-malam. Untuk tarif motor Rp 40 ribu, mobil Rp 400 ribu.
BACA JUGA: Mereka Bicara Tentang Kenyamanan Go-Jek
"Tarif siang akan lebih murah harganya, bedanya 100 persen dengan tarif malam. Itu khusus untuk kendaraan yang menyebrang. Jadi tinggal pilih, mau macet-macetan dingin di malam hari atau sedikit panas tapi lebih murah," tandasnya. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Kebutuhan Dana Impor Pertamina Dinilai tak Masuk Akal
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dwelling Time, Persoalan Klasik yang tak Dituntaskan
Redaktur : Tim Redaksi