Hitung Ulang, Risma Tetap Unggul

Jumat, 04 Juni 2010 – 02:29 WIB

SURABAYA - Langkah Tri Rismaharini menjadi wali kota perempuan pertama di Surabaya tinggal selangkah lagiMenurut hasil rekapitulasi surat suara oleh panitia pemilihan kecamatan (PPK), dia tetap menduduki peringkat pertama

BACA JUGA: Ketum Parpol Boleh Rangkap Jabatan

Hasil tersebut tidak berubah meski diadakan penghitungan ulang terhadap surat suara yang tidak sah.

Seorang kompetitornya dalam pilwali pun telah mengakui kemenangan Risma-Bambang
Bagio Fandi Sutadi, cawali nomor urut satu dalam pilwali Surabaya, telah memberikan ucapan selamat

BACA JUGA: Mangindaan Dukung Penuh SHS

"Saya realistis melihat perkembangan yang ada dan selamat untuk Risma-Bambang atas kemenangannya dalam pilwali," ucap Sutadi
Dia bahkan telah menemui sejumlah barisan pendukungnya, mulai para kiai NU hingga warga surat ijo (komunitas yang menjadi segmen utamanya dalam kampanye)

BACA JUGA: Di Surabaya, Jago PDIP Unggul

Dia mengucapkan terima kasih atas dukungan yang telah diberikan dan kemudian menutup poskonya.

Selain itu, Sutadi mengimbau agar masyarakat menghormati apa pun hasil pilwali"Memang masih ada kekurangan di sana-siniMisalnya, soal tingginya golputNamun, semua berjalan kondusif," ucap mantan asisten I Sekkota Surabaya tersebut.

Di bagian lain, posisi Risma semakin tak tergoyahkanMenurut hasil real count oleh Barisan Muda Penegak Amanat Nasional (BM PAN) Surabaya, Risma masih tegar berada di posisi atas dengan capaian 38,76 persen suaraJumlah itu berselisih lebih dari lima persen dari pesaing terdekatnya, pasangan Arif Afandi-Adies Kadir (Cacak).

Berdasar pantauan Jawa Pos di PPK seluruh Surabaya, hingga tadi malam pukul 20.30, baru 13 kecamatan yang sudah merampungkan rekapitulasi penghitungan suaraTiga belas kecamatan itu adalah Tegalsari, Bulak, Gayungan, Jambangan, Benowo, Lakarsantri, Gunung Anyar, Rungkut, Wiyung, Karang Pilang, Sambikerep, Mulyorejo, dan Wonocolo

Di antara 13 kecamatan tersebut, Risma-Bambang unggul di tujuh kecamatanYaitu, Tegalsari, Bulak, Gayungan, Benowo, Gunung Anyar, Rungkut, serta WiyungSementara itu, Cacak unggul di lima kecamatanYakni, Jambangan, Lakarsantri, Karang Pilang, Sambikerep, Mulyorejo, dan Wonocolo

Sebagaimana diketahui, Surabaya memiliki 31 kecamatanArtinya, masih ada 18 kecamatan yang belum selesai merekap penghitungan suaraDari 13 kecamatan itu, Risma-Bambang mendapat 61.307 suara, sedangkan Arif-Adies meraih 46.629 suara atau selisih 14.678 suara.Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjadwalkan penghitungan suara selesai pada 5 JuniSetelah itu, rekapitulasi ulang surat suara dilakukan di KPU mulai 6-10 Juni

Memang, rekapitulasi suara tidak bisa selesai serentakSebab, penghitungan suara berlangsung tegang karena tidak semua tim pemenangan setuju dilakukan penghitungan suara terhadap coblosan tembusItu terjadi karena sebelumnya tidak ada keberatan dari saksi ketika penghitungan suara di tempat pemungutan suara (TPS)Namun, panwas dan KPU merekomendasikan agar dilakukan penghitungan ulang terhadap coblosan surat suara yang tembus

Sejatinya, sesuai aturan KPU 331, coblos tembus disahkanHanya, banyak KPPS yang tidak paham, sehingga tidak mengesahkan surat suara tersebutAkhirnya, salah satu pasangan yang mempersoalkan masalah itu adalah Arif Afandi-Adies KadirPasangan nomor urut tiga tersebut menuntut penghitungan ulang totalNamun, permintaan itu ditolak KPU"Tentu saja tidak semua yang harus dihitung ulangHanya surat suara yang tidak sah dilihat, kemudian dibenarkanItu pun harus sesuai dengan rekomendasi panwas," ucap Ketua KPU Eko Sasmito.

Risma masih lebih memilih tak mengumbar komentar"Dari hasil survei dan perolehan sementara ini, saya optimistis menangNamun, saya tak berani melampaui kehendak Allah," kata mantan kepala bappeko tersebut.

Menariknya, Risma mengungkapkan bahwa dirinya tak mempunyai program 100 hari"Sebab, program yang berkelanjutan itu tak sekadar mencari target 100 hari sajaTapi, harus berkesinambungan dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat," ujar mantan kepala dinas kebersihan dan pertamanan tersebut(ano/kit/c5/oni)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Situasi Panas, KPU Anambas Menyerah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler