HKTI Bukan Tempat Berpartai

Minggu, 11 Desember 2011 – 22:22 WIB

JAKARTA - Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI), Oesman Sapta Odang mengatakan, meski pengurus HKTI terdiri dari beberapa orang partai politik, tapi organisasi yang dipimpinya bukan wadah panggung politik.

"Karena pengurus yang dulu-dulu tidak berkonsen membangun petani, tapi lebih mementingkan partainya," kata Oesman usai usai Rapat Pleno HKTI di Merlynpark Hotel, Jakarta, Minggu (11/12).

Oesman juga mengingatkan agar anak buahnya tidak unjuk kebolehan di media cetak maupun elektronikMenurutnya, yang hanya promosi ke media untuk didengar keluhanya hanya petani

BACA JUGA: Interpelasi Moratorium Remisi, DPR Dinilai Bela Koruptor

Karena kata dia, semakin banyaknya suara para petani menunjukan adanya kehidupan dalam HKTI untuk menindaklanjuti masalah-masalah para petani.

"Saya melarang keras para pengurus bicara banyak di media
Saya mengharapkan yang banyak bicara adalah petani," tegas Oesman.

Selain itu, Oesman menilai Kebijakan dan Program revitalisasi pertanian tampaknya belum berhasil diimplementasikan di daerah seperti, penyaluran pupuk kepada para petanbi

BACA JUGA: Rekening Haji Dipisah dari Kemenag

Meski Pemerintah Pusat telah menyediakan berbagai subsidi bibit, pupuk, obat-obatan, kredit, tetapi ditengarai banyak menguap dan tidak kena pada sasaran
"Karena itu, Penyaluran pupuk harus dilaksanakan oleh koperasi," pungkasnya.

Dalam kesempatan itu pula, Oesman menyatakan hasil Rapat Pleno HKTI memutuskan mengangkat mantan Kepala Staf Angkatan Darat, George Toisuta sebagai Wakil Ketua DPN HKTI

BACA JUGA: Angie ke Manado, Bukan ke Singapura

(kyd/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Nunun Ditangkap, Skandal Angie Jangan Ditutup


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler