jpnn.com, JAKARTA - Honorer K2 tenaga teknis lainnya diberikan kesempatan untuk ikut seleksi CPNS 2019. Kesempatan ini diberikan menyusui desakan Komisi II DPR RI untuk mengakomodir honorer K2 dalam rekrutmen CPNS.
"Alhamdulillah, ada kesepakatan tersebut. Paling tidak tenaga teknis bisa mendaftar CPNS tahun ini," kata Koordinator Wilayah Perkumpulan Hononer K2 Indonesia (PHK2I) DKI Jakarta Nur Baitih kepada JPNN.com, Kamis (21/11).
BACA JUGA: Tahapan Seleksi CPNS Sudah Jalan, Bagaimana Honorer K2 Masuk Prioritas?
Dia menyebutkan, banyak honorer K2 tenaga teknis lainnya yang masih memenuhi syarat usia. Berbeda dengan tenaga guru, paling banyak usianya di atas 35 tahun.
"Mudah-mudahan mereka ada formasi jabatannya ya. Kan disesuaikan dengan ijazah juga," ujarnya.
BACA JUGA: Honorer K2 Sungguh Sakit Hati Dibilang Kompetensinya Rendah
Dalam raker Komisi II DPR RI dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo pada 18 November, honorer K2 dari tenaga guru, kesehatan, penyuluh, dan tenaga teknis lainnya diberikan kesempatan ikut tes.
"Tidak ada larangan honorer K2 tenaga fungsional teknis lainnya ikut tes CPNS.. Silakan daftar, kan sudah ada formasi jabatannya di portal SSCASN. Dicek aja, kalau memenuhi persyaratan silakan ikut, tidak ada yang melarang," tegas Deputi SDM Aparatur KemenPAN-RB Setiawan Wangsaatmaja.
BACA JUGA: Ombudsman Buka Layanan Aduan Terkait CPNS 2019, Ini Nomornya
Jika melihat formasi jabatan kementerian/lembaga, sebagian menetapkan syarat usia di bawah 30 tahun. Seperti Kemenkeu, LIPI, Kemenlu, BAPETEN, BATAN, dan lainnya. Ada juga instansi yang masih membolehkan usia maksimal 35 tahun seperti Kemendikbud, Kemenag, dan lainnya. (esy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad