jpnn.com, JAKARTA - Anak usaha PT Hutama Karya (Persero) yakni PT Hutama Karya Infrastruktur (HKI) akan segera melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau Initial Public Offering (IPO).
Direktur Utama PT Hutama Karya Budi Harto mengatakan, HKI direncanakan akan IPO pada semester II-2021.
BACA JUGA: Hutama Karya Sebut Tol Trans Sumatera Tunggu Tambahan Modal Rp 60,7 Triliun
Saat ini, perseroan tengah melakukan sejumlah persiapan agar target tersebut bisa terealisasi.
“Akan kami lakukan (IPO) adalah HK Infrastruktur yang InsyaAllah di semester II akhir tahun ini,” ujar Budi dalam Webinar Mengukur Infrastruktur belum lama ini.
BACA JUGA: Sunan Kalijaga: Belum Tahu Siapa Saya, sok Gaya Preman Sama Gue
Dari IPO tersebut, Hutama Karya menargetkan bisa meraup dana segar sebesar Rp2 triliun yang akan digunakan untuk mengembangkan bisnis perseroan.
HKI saat ini tengah mengerjakan sejumlah proyek yakni jalan tol.
BACA JUGA: Informasi Penting untuk Para Calon Taruna 2021 dari PTDI-STTD
Seperti misalnya, Tol Indralaya-Prabumulih, Tol Pekanbaru-Bangkinang, Tol Binjai-Pangkalan Brandan, Tol Taba Penanjung–Bengkulu, dan Tol Padang-Sicincin.
Selain HKI, Hutama Karya juga menargetkan dua entitas anak lainnya untuk bisa melantai di bursa efek Indonesia, yakni PT Hakaaston dan PT HK Realtindo (HKR) yang ditargetkan bisa melantai di pasar modal masing-masing pada 2022 dan 2023.
Hakaaston bergerak di bidang usaha aspal beton (hot mix), beton ready mix, jasa konstruksi, dan perdagangan. Sedangkan, HK Realtindo memiliki bisnis yang berkaitan dengan sektor properti.
"Tahun ini kami harapkan HK Infrastruktur, kemudian tahun depan (2022) Hakaaston dan 2023 HK Realtindo. Kami akan persiapkan dengan baik sehingga bisa hasilkan yang baik juga,” kata Budi.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Peringati World Food Travel Day, Omar Niode Foundation Angkat Kuliner Wallacea
Redaktur & Reporter : Yessy