Ibas dan JK Jadi Jurkam Pilgub Sumsel

Selasa, 12 Agustus 2008 – 18:36 WIB

JAKARTA - Pemilihan Gubernur Sumatera Selatan, 4 September 2008, antara kubu Alex Noerdin-Eddy Yusuf (Aldy) dengan Syahrial Oesman-Helmy Yahya (Sohe) dipastikan menjadi salah satu barometer politik nasionalKemarin (12/8), DPP Partai Demokrat mengumumkan kepastian bahwa juru kampanye dan tim advokasi DPP Partai Demokrat akan turun gunung ke Sumsel terhitung 18 Agustus hingga pencoblosan.

jpnn.com -  ”DPP Partai Demokrat akan all out mendukung pasangan Alex Noerdin untuk memenangkan Pilgub Sumsel

BACA JUGA: Bupati Lobar Diperiksa Dua Jam

Ini komitmen kami
Rencananya, tim jurkam (juru kampanye) dan tim advokasi DPP yang berjumlah belasan orang akan turun ke Sumsel mulai 18 Agustus,” tegas pengurus DPP Partai Demokrat, Bidang Hukum, Ruhut Poltak Sitompul, kepada pers di kantor DPP Partai Demokrat, di Jl Pemuda No 712, Rawamangun, Jakarta Timur, sekitar pukul 16.30 Wib, Selasa (12/8).

 Target kemenangan dalam Pilgub Sumsel, terang pria yang dijuluki raja minyak dari Medan itu, tak muluk-muluk

BACA JUGA: KPU Hanya Terima Caleg Kubu Muhaimin

”Kami prediksi kemenangan untuk Alex 50 plus 1
Sebab ini ada dua calon

BACA JUGA: Depdagri Makin Panas

Ini pertarungan yang luar biasa, makanya insyaallah Ibas (Eddy Bhaskoro (putra bungsu Presiden SBY) dan ketua umum Partai Golkar, pak Jusuf Kalla akan turun langsung menjadi jurkam,” terangnya.

 Selain Ibas dan JK, kata Ruhut, ketua umum DPP Partai Demokrat Hadi Utomo, Sekjen H Marzukie Alie, Ketua OKK Joni Allen, Ketua Fraksi PD di DPR-RI Syarif Hasan, ketua DPP bidang pemuda-pendidikan-kominfo Max Sopacua, anggota DPR-RI dari Demokrat H Qomar, serta pengurus DPP lain, termasuk public figure akan turun gunung ke Sumatera Selatan.

 ”Kemenangan calon Demokrat dan Golkar di DKI Jakarta, diharapkan bisa menular di SumselBerkaca para Pemilukada di sejumlah daerah di tanah air, kami putuskan turun ke daerah tidak hanya pada saat putaran terakhir, tetapi dimulai sejak awal kampanyeItu tadi, karena ini pertarungan, kami akan all out,” tegasnya.

 Diceritakan Ruhut, SBY juga berpesan agar Pilgub Sumsel dimenangkan”Turun dari awal berarti harus menangTetapi, pesan bapak SBY kepada kader-kadernya, sebagai negarawan yang santun, marilah kita bekerja keras merebut kemenangan di hati rakyatTapi kita harus fair menghormati rambu-rambu yang sudah disepakatiItu pesan bapak SBY,” kata Ruhut menirukan orang nomor satu di Indonesia tersebut.

 Selain berpesan, kata Ruhut, SBY juga mempunyai harapan agar pasangan Alex yang didukung bisa memenangkan Pilgub Sumsel”Tujuan pertama adalah menang dari hati rakyatTapi bapak selalu mengatakan kepada kami semua, kita juga harus siap untuk kalahItulah harapan beliau sebagai seorang negarawan sejati,” tegas Ruhut, yang belum mau berkomentar banyak soal Pilpres, karena harus menunggu hasil pemilu legislatif.

 Hanya saja, terang Ruhut, tim advokasi DPP tidak akan beri kelonggaran terhadap pelanggaran-pelanggaran dalam proses Pilgub”Kita terikat dengan UU pemilihan umum kepala daerahSelama pelanggaran terjadi masih dalam proses pemilukada, kita memohon kepada Panitia Pengawas bekerja sebaik-baiknyaTapi kalau itu tidak dilakukan, setelah pemilukada kita tidak segan-segan meneruskan baik melalui jalur pidana maupun perdata,” cetusnya.

 Menurut Ruhut, banyak jenis pelanggaran yang akan disoroti oleh tim, termasuk curi start”Kita mohon benar-benar seobjektif mungkinKita hormati aturan-aturanOleh karena itu setiap calon kita hormati aturan pemilukadaContohnya, kaitan pengerahan massa, karena kadang-kadang pengalaman kami di beberapa daerah ada bupati dan walikota turun sebagai jurkamKendati dia mengaku tidak sebagai bupati, apa cuti duluIni salah satu yang akan kami soroti, apalagi bila tak diperhatikan oleh PanwasKami tidak segan-segan melakukan tindakan, termasuk kepada PNS, sanksi tegas hingga pecat,” tukasnya.

 Kata Ruhut, ketua umum DPP Partai Demokrat Hadi Utomo, Sekjen Marzuki Alie sudah menyampaikan kepadanya agar mengambil tindakan tegas bila terjadi pelanggaran”Kami akan bersikap tegas, dan tak segan-segan melaporkan ke pihak kepolisian bila ada indikasi pidanaJuga akan melakukan gugatan perdata bila ada indikasinya.”

 Soal bergaining bila pasangan Alex menang? ”Kita belum sampai kesanaTapi paling tidak bila pasangan Alex menang, kader-kader Demokrat tidak ditinggalkanTapi saya tahu, pak Alex tidak seperti ituBeliau sebagai negarawan, dan kami juga sesama aktivitis di organisasi pemudaSaya tahu itu, walau pun beliau di Partai Golkar, saya yakin aparat nanti yang ada Pemda Sumsel, akan beliau libatkan orang-orang yang pantas membantu beliau sebagai gubernur,” selorohnya.(gus/jpnn)

 

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pilkada, Incumbent Diawasi Ketat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler