Ibu Ini Tuntut Tes DNA atas Bayinya yang Tertukar di Rumah Sakit

Selasa, 16 Juni 2015 – 19:36 WIB

jpnn.com - MEDAN - Suami Risnayanti, Abdul Rahman mengaku kecewa dengan tertukarnya bayi yang baru dilahirkannya di rumah sakit Sufina, Medan, Sumut, Kamis (11/6) pukul 23.45 WIB.

Atas kesalahan fatal tersebut, dia meminta pertanggungjawaban kepada pihak rumah sakit, sehingga diketahui apakah ada unsur kesengajaan, ketidaksengajaan atau kecerobohan pihak rumah sakit. 

BACA JUGA: Bayi Baru Lahir, Sudah Sempat Susui, Tiba-Tiba Perawat Bilang Bukan Anaknya

"Bagi mereka ini mungkin biasa, tetapi bagi saya ini luar biasa. Ini anak pertama dan sudah saya tunggu sampai 2,5 tahun lamanya. Begitu lahir, tertukar. Pihak RS sudah lalai," katanya kecewa.

Oleh karena itu, dia meminta agar pihak rumah sakit melakukan tes DNA kepada kedua bayi itu. "Supaya pasti itu anak saya, saya minta pertanggungjawaban dari rumah sakit, dengan melakukan tes DNA," tambahnya sembari mengaku tulisan digelang bayi tersebut kabur jadi tidak nampak jelas.

BACA JUGA: Berkas Mario Sang Penyusup ke Pesawat Garuda Dilimpahkan ke Kejagung

Sementara itu, Ainun mengaku baru mengetahui bayinya tertukar setelah salah satu keponakannya melihat gelang di bayinya tertuliskan Risnayanti. "Kebetulan, nama keponakan saya namanya Risna juga. Dia nanya ke saya, kok namanya Risnayanti. 

Lalu saya bilang, kalau suami saya suka nama Risna jadi ditulis nama Risnayanti. Pada saat itu, suami saya pulang ke rumah. Saya mau nanya ke dia, eh handphone suami saya nggak aktif. Jadi yah sempat sehari juga bersama saya," katanya.

BACA JUGA: Tebas Kemaluan Suami Hingga Potongan Dibawa Kabur, Istri Diburu Polisi

Sementara itu, Kuasa Hukum Rumah Sakit Sufina Aziz, Edi Sipayung SH saat dikonfirmasi mengaku kalau pihaknya ada kelalaian. "Benar memang tertukar, bukan hilang, karena ada isu hilang. Jumlah bayi yang baru dilahirkan masih tetap utuh yang artinya tidak ada yang berkurang. Namanya juga manusia, ada kelalaian," katanya.

Lanjutnya, kejadian bayi ketukar tersebut saat suster akan memandikan keduanya. "Itu tertukar saat bayi akan dimandikan. Begitu pun, RS siap mempertanggungjawabkannya dan akan melakukan tes DNA sesuai keinginan dari orang tua bayi. Untuk itu, kami harap kedua orang tua bayi agar meletakan bayi tersebut di kamar bayi agar tidak mengalami gangguan kesehatan akibat tidak mendapatkan perawatan," katanya. 

Hingga saat ini, Risnayanti dan suaminya masih bersih merawat bayi yang diduga bayi Ainun. Mereka mengaku tidak mau menukarnya sebelum RS lakukan tes DNA.(put/ris/adz/ray)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ibu Ini Pingsan Lihat Jenazah Anaknya Dibunuh Secara Sadis


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler