Ical Diminta Nonaktif dari Golkar

JAKARTA- Kaukus Golkar Bersih (KGB) menyarankan Aburizal Bakrie (Ical) non-aktif sebagai Ketum GolkarSaran non-aktif itu terkait kasus bisnis yang diduga sedang ada masalah dalam pembayaran pajak.

"Kami sarankan Ical supaya nonaktif dulu sampai kasusnya jernih dengan Ditjen Pajak," kata Zainal Bintang, pendiri KGB bersama Ferry Mursidan Baldan, kepada JPNN, Rabu (16/12).

Menurut dia, KGB sejak didirikan membuka posko pengaduan

BACA JUGA: Pansus Pastikan Panggil Besan SBY

Ternyata, banyak suara dari Golkar daerah melalui KGB seperti itu dan akan mengancam citra Golkar yangd isebabkan oleh kasus ketua umumnya tersebut.

Saran KGB tersebut, kata Zainal, sama sekali tidak dilandasi masalah dendam pribadi terhadap IcalTapi karena KGB fokus dan peduli pada citra Golkar

BACA JUGA: Pansus Sepakati Panggil 24 Pakar

KGB sangat prihatin karena banyaknya kader terlibat korupsi dan berbagai kasus hukum.

"KGB wajib mendukung tekad GIB (Gerakan Indonesia Bersih) yang telah dicanangkan pada peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia 9 Desember lalu," ujar Zainal Bintang.

Ferry Mursidan Baldan menambahkan, dalam waktu singkat KGB akan berdiri di daerah-daerah"Teman-teman daerah banyak yang sepaham dan mendukung KGB

BACA JUGA: Muawiyah Muarly Dinilai Menyesatkan

Mereka sudah menghubungi kami," ujar mantan anggota DPR RI itu.(har/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Fadli Zon Ditimang jadi Cagub Sumbar