jpnn.com, JAKARTA - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengapresiasi peran nyata Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Pusat aktif membantu pemerintah mengurangi beban masyarakat terdampak pandemi COVID-19.
Menurut Ketua Satuan Gugus Tugas Covid-19 IDI Zubairi Djoerban peran TP PKK patut menjadi contoh bagi sejumlah elemen lain.
BACA JUGA: Bahaya! Data Strategis di Kementerian Disasar Peretas Tiongkok
TP PKK Pusat diketahui telah membagikan 10 ribu paket sembako ke seluruh Indonesia medio Agustus-September 2021.
"Peran TP PKK ini sangat bagus. Sebab untuk penanggulangan covid-19 diperlukan semua daya dan upaya. Itu mulai hulu hingga hilir," ujar Zubairi Djoerban dalam keterangannya, Senin (13/9).
BACA JUGA: Hamdalah! Jumlah Pasien COVID-19 di Wisma Atlet Mencapai Angka Terendah
Zubairi mengapresiasi peran TP PKK, karena juga berperan aktif mengedukasi masyarakat untuk menjalankan protokol kesehatan.
"TP PKK sangat dibutuhkan saat ini. Melihat positify rate Indonesia saat ini yang turun dari 44 persen ke 11 persen dan Jakarta dari 44 persen ke kurang 3 persen itu, maka terus diharapkan peran TP PKK PKK sebagai edukator untuk level keluarga," ucapnya.
BACA JUGA: Klir ya, Lembaga ini Tak Pernah Kaji Perpanjangan Masa Jabatan Presiden
Selain edukasi protokol kesehatan, dia juga mengapresiasi TP PKK yang menyosialisasikan vaksinasi untuk ibu hamil dan anak-anak.
Pandangan senada juga dikemukakan anggota Komisi VIII DPR RI Lisda Hendrajoni.
Menurutnya, peran TP PKK menjadi sangat penting. Apalagi, mampu masuk hingga tingkat kelurahan, rukun tetangga (RT) hingga keluarga.
Anggota PKK terdiri dari ibu-ibu yang memegang peranan atau kendali di unit kesatuan terkecil masyarakat yaitu keluarga.
"Jika upaya sosialisasi ini sudah sampai menyentuh ke unit terkecil, maka penanganan Covid-19 akan lebih cepat tercapai."
"Sejauh ini beberapa PKK di tingkat kota dan kabupaten sudah bergerak mensosialisasikan protokol kesehatan," katanya.
Sebelumnya, Ketua Umum TP PKK Pusat Tri Tito Karnavian mengatakan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Agustus hingga September 2021 TP PKK Pusat telah menyalurkan 10 ribu paket sembako di sejumlah daerah di Indonesia.
Bantuan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan akibat terdampak pandemi Covid-19.
Antara lain ke Palembang sebanyak 4 ribu paket sembako yang terdiri dari 2 ribu paket sembako ke Anyer dan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
Kemudian sebanyak 2 ribu paket sembako disalurkan ke Kabupaten Sukabumi dan Kota Sukabumi.
"Pandemi covid-19 berdampak terhadap penurunan perekonomian masyarakat. Dibutuhkan gotong royong untuk saling bahu membahu dengan kepedulian sosial."
"Untuk itu, TP PKK Pusat hadir kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama ibu hamil, bayi, lansia dan disabilitas," pungkas Tri.(gir/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ken Girsang