Ihhh...Jahat Banget! Padahal Teman Sendiri

Sabtu, 10 September 2016 – 07:56 WIB
DIBAKAR DENDAM: Adek Ramadhan (tengah) beserta barang bukti sebuah pisau yang diamankan di Mapolsek Genteng. Foto: MOHAMMAD ROMADONI/ RADAR SURABAYA/JPNN.com

jpnn.com - SURABAYA – Adek Ramadhan, 18, tega menusuk temannya sendiri dengan sebilah pisau. 

Pemuda warga Jalan Pandegiling Gang I ini nekat menusuk Lueky Sulistianto, 22, warga Jalan Kampung Malang Gang VI Nomor 52 Surabaya. Usai menusuk korban, pelaku langsung kabur. 

BACA JUGA: Dikeroyok 50 Pemuda, Romo Tewas dalam Posisi Bersujud

Polisi baru berhasil menangkapnya, Jumat (9/9), setelah pelaku pulang ke rumah setelah sempat kabur selama lima hari.

Kapolsek Genteng Kompol Danny Yulianto mengatakan bahwa aksi penusukan itu bermula saat pelaku terlibat percekcokan dengan korban di Jalan Keputran Kejambon pada Minggu (4/9) sekira pukul 17.15. 

BACA JUGA: Jemput Anak ke Sekolah, Nafsu Lihat Bodi Siswi Kelas 6 SD, Baaaa Bikin Malu...

Tak terima, pelaku nekat menikam korban yang masih temannya sendiri. 

Mengetahui temannya berlumuran darah, pelaku langsung kabur. Sedangkan korban sempat ditolong oleh warga dan dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. 

BACA JUGA: Kisah Anak SMP Korban Penculikan yang Ditinggal di Tengah Hutan

Mengetahui kejadian ini, kerabat korban Megawati, 29, yang tinggal di Jalan Kedondong Kidul melapor ke Polsek Genteng.

Polisi yang menerima laporan ini sempat kesulitan menangkap pelaku. Namun, Unit Reskrim Polsek Genteng yang menyanggong pelaku selama lima hari akhirnya berhasil menangkap di rumahnya. 

“Kami mendapat informasi keberadaan pelaku saat pulang ke rumah. Kami langsung bergerak dan menangkapnya,” ungkap Kompol Danny Yulianto, Jumat (9/9).

Danny menambahkan bahwa dari keterangan pelaku kepada penyidik menyebutkan kalau aksi penikaman itu karena permasalahan dendam pribadi pelaku dengan korban. 

Menurut dia, awalnya korban diminta datang ke rumah pelaku untuk menyelesaikan masalah yang saat itu terjadi di antara mereka. 

Tanpa menaruh curiga, korban menuruti dan mendatangi pelaku ke rumahmya. 

“Akan tetapi, saat korban berada di rumah, pelaku mengambil pisau dapur dan langsung menusukkannya ke perut korban sebelah kanan. Usai melakukan penusukan, pelaku langsung melarikan diri,” ungkapnya.

Mantan kapolsek Jambanga ini menyebut bahwa akibat penikaman itu, korban sempat tidak sadarkan diri dan harus mendapat perawatan di RSUD dr Soetomo. 

Sebab, luka robek pada perut korban sebelah kanan cukup besar. “Lukanya cukup serius. Sampai sekarang, korban masih menjalani perawatan di rumah sakit,” ucapnya.

Untuk mengetahui motif pasti aksi penikaman ini, Danny menyebutkan jika pelaku masih menjalani penyidikan intensif. “Nanti hasil pemeriksaan akan kami share ke rekan-rekan media,” imbuh Danny. 

Dari tangan pelaku, polisi mengamankan sebuah pisau yang masih terdapat bekas bercak darah korban. (don/jay/sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengacara Aa Gatot Tantang Citra Lakukan Tes DNA


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler