IHSG Diselamatkan Industri Pertambangan

Rabu, 05 Januari 2011 – 02:02 WIB

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tipis 5 poin setelah laju penguatannya tertahan oleh aksi jual di saham-saham aneka industriPenguatan saham sektor pertambangan mampu menyelamatkan bursa dari zona merah

BACA JUGA: Kerek Transaksi, BEI Tambah Jam Buka



Saat pembukaan perdagangan Selasa (4/1) pagi, IHSG menguat 20,340 poin (0,55 persen) ke level 3.747,857
Indeks merekah 20 poin menyambut sentimen positif pergerakan bursa-bursa utama dunia

BACA JUGA: PLN Bangun Tujuh PLTU di Sulmapa

Pada penutupan perdagangan Sesi I, Selasa (4/1), IHSG naik tipis 5,590 poin (0,15 persen) ke level 3.733,107
Sementara Indeks LQ 45 naik 1,109 poin (0,17 persen) ke level 669,060.

Indeks melaju dengan mulus di sepanjang perdagangan, namun langkahnya sedikit tertahan menjelang penutupan Sesi I

BACA JUGA: Bursa Tancap Gas di Hari Perdana

Saat investor mulai kembali memburu saham-saham yang diperkirakan naik seiring penguatan bursa-bursa global, beberapa justru memanfaatkannya untuk mengambil untungPosisi tertinggi yang bisa diraih indeks hari ini di level 3.763,383Sementara posisi terendahnya di level 3.724,472 setelah sempat terkoreksi tipis menjelang penutupan sesi siang.

Sama seperti perdagangan hari sebelumnya, penguatan tertinggi masih dikoleksi oleh saham-saham di sektor industri pertambanganKemudian disusul oleh saham-saham perkebunan dan perdaganganBeberapa sektor industri melemah, menjadikannya pengganjal laju penguatan indeks pada perdagangan hari ini, antara lain sektor aneka industri dan manufaktur

Perdagangan berjalan cukup ramai dengan frekuensi transaksi mencapai 78.579 kali pada volume 4,232 miliar lembar saham senilai Rp 3,860 triliunSebanyak 91 saham naik, 96 saham turun dan 77 saham stagnanBursa-bursa regional masih melenggang santai di zona hijau hingga siang hari iniBeberapa diantaranya mencetak penguatan yang cukup signifikan(far)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penjualan Mobil dan Motor Cetak Rekor


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler