JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan tetap bertengger di zona hijauItu dengan catatan indeks memertahankan posisi 3650
BACA JUGA: Mendag Terus Genjot Produksi Pangan
Tetapi, apabila skema itu tidak berhasil maka kans indeks untuk tergelincir ke zona merah sangat terbuka"Kita lihat sentimen mana yang akan lebih kuat menentukan pergerakan indeks hari ini," ucap Fendi Susiyanto, analis pasar modal ketika dihubungi di Jakarta, Rabu (30/3)
BACA JUGA: Gandeng Toray Bangun Pabrik Resin
Penguatan indeks sejatinya masih lebih dominan
BACA JUGA: RUU Mata Uang Masih Terganjal Tanda Tangan
Lebih penting lagi adalah indeks Dow Jones mampu menyajikan laporan yang memungkin menjadi energi bagi pelaku pasarTetapi, itu semua juga masih tergantung oleh situasi dari kancah perpolitikan Timur Tengah (Timteng) yang sepenuhnya belum juga mendukung"Kita berharap kondisi market global kondusif," imbuhnya.Memang sebut Fendi, pada perdagangan kemarin indeks terdongkrak oleh sejumlah pantulan dari emiten blue chipEmiten-emiten itu seperti menguatnya Telkom (TLKM), PT Bumi Resources (BUMI) dan PT Astra International (ASII)"Indeks akan bermain di area support 3620 dan resistence 3650," tuturnya
"Saya rasa indeks masih melangsungkan rebound yang terjadi kemarinTetapi, pelaku pasar juga mulai mencermati laporan inflasi Maret," tukas Purwoko Sartono, Research Analyst Panin Sekuritas, ketika dihubungi terpisah
Menilik perdagangan kemarin, indeks terdorong secara apresiatif mengikuti reboundsnya bursa-bursa Asia dan globalRebounds itu juga didukung oleh hasil laporan keuangan yang juga positif dari mayoritas emitenDan, kemungkinan indeks untuk tetap perkasa pada hari ini masih sangat terbuka"Indeks akan bergerak dikisaran support dan resistence 3625-3670Saham-saham yang bisa dikoleksi antara lain Ciputra Development (CTRA), SGRO, Bank Mandiri (BMRI) dab Bank Bukopin (BBKP)," ulasnya.
Mengakhiri perdagangan Rabu (30/3), indeks menguat 49,46 poin (1,38 persen) ke posisi 3.640,98Sementara indeks LQ45 naik 8,74 poin ke 650,88, serta Jakarta Islamic Index (JII) naik 8,44 poin ke 510,86Nilai transaksi tercatat sebesar Rp 4,416 triliun dengan volume sebesar 3,5 miliar lembar sahamSebanyak 156 saham menguat, 68 saham melemah, dan 85 saham stagnan
Saham menguat di antaranya PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) naik Rp 4.050 ke Rp 31.000, PT Multi Breeder Adirama Indonesia Tbk (MBAI) naik Rp 2.450 ke Rp 17.950, PT Astra International Tbk (ASII) naik Rp 1.550 ke Rp 56.250Sedangkan saham yang melemah di antaranya PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) turun Rp 350 ke Rp 46.950, PT Adira Dinamika Tbk (ADMF) turun Rp 250 ke Rp 11.050, dan PT Indo-Rama Synthetics Tbk (INDR) turun Rp 150 ke Rp 2.650(far)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Agustus, Minyak Cepu Tembus 25 Ribu BPH
Redaktur : Tim Redaksi