jpnn.com, BANDUNG - Ikatan Keluarga Alumni Notariat (Ikano) Universitas Padjadjaran (Unpad) berencana melakukan sinergi dengan pemerintah terkait kebijakan-kebijakan kenotarisan. Ketua Umum Ikano Unpad Ranti Fauza Mayana menuturkan banyak permasalahan di lapangan tidak sesuai dengan teori yang ada.
Sebagai notaris, dirinya kerap menemukan permasalahan yang bisa menjadi masukan untuk pemerintah dalam mengambil kebijakan.
BACA JUGA: Mahasiswa Desak Pemilihan Rektor Unpad Dipercepat
“Untuk itu kami akan melakukan sinergi dengan pemerintah terkait hal ini, guna terjadinya harmonisasi regulasi dan praktik,” katanya.
Wanita yang baru terpilih menjadi ketua umum Ikano Unpad periode 2019-2023 ini, juga menegaskan akan membuat program kerja untuk peningkatan kualitas keilmuan anggotanya melalui seminar-seminar, diklat, kajian, serta diskusi hukum terkait materi yang dibutuhkan anggota organisasi.
BACA JUGA: Unpad dan UPI Juara LIMA Futsal West Java Conference 2018
Program tersebut kata Ranti, sesuai dengan semangat organisasi yang merupakan wadah pemersatu alumni dan memiliki kecintaan pada almamater.
“Kami juga ingin secara konsisten mendorong peningkatan kualitas keilmuan dan kemampuan praktikal lulusan alumni notariat Unpad,” tuturnya.
BACA JUGA: Gandeng Notaris, BTN Tingkatkan Kualitas Kredit
Selain itu, dia juga meminta agar para alumni notariat Unpad bisa memberikan sumbangsih nyata bagi pengembangan almamaternya.
“Sumbangsih yang dimaksud, seperti melalui upaya kerja sama dengan Badan Pembinaan Hukum Nasional dalam hal mendukung penyusunan naskah akademik, kebijakan teknis, rencana dan program pembinaan hukum nasional, khususnya yang berkaitan dengan jabatan notaris,” tandas Ranti.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kurator Harus Berorientasi Memajukan Dunia Usaha
Redaktur & Reporter : Yessy