jpnn.com - SEMARANG - Ikatan Alumni Kenotariatan (Ikanot) Universitas Diponegoro, Semarang menggelar try out bagi para calon pejabat pembuat akta tanah (PPAT) di seluruh Indonesia.
Kegiatan digelar secara daring, dari Sabtu (7/12) pagi hingga malam tanpa dipungut biaya.
BACA JUGA: PPDS Anestesi Undip Segera Dibuka Kembali, Rektor Suharnomo: Alhamdulillah, Ini Ada Hikmahnya
Kegiatan ini merupakan yang pertama dilakukan kepada para calon notaris diikuti peserta dari seluruh Indonesia di mana jumlah peserta yang ikut membludak.
Pembicara yang hadir yakni Ana Silviana (Kaprodi Kenotariatan Undip), Dewi Padusi Daeng Muri (Dosen & Notaris PPAT serta Alumni Notariat Undip), Erna Sri Yatmi dan Tjahjo Arianto (keduanya purna-bakti Kementerian ATR/BPN RI) dengan moderator Samsuri.
BACA JUGA: Ekon Goes to Campus di Undip, Bahas Peran Generasi Muda dalam Transformasi Ekonomi Nasional
"Kegiatan ini merupakan bagian dari pengabdian Ikanot Undip baik kepada adik-adik kelas maupun para calon PPAT di seluruh Indonesia. Selain itu juga dalam rangka ulang tahun Ikanot Undip ke-12 tahun ini," ujar Ketua Umum Ikanot Undip Otty Hari Chandra Ubayani dalam keterangan di Jakarta, Senin (9/12).
Otty berharap para peserta bisa benar-benar menyimak paparan dari narasumber sehingga mampu lulus pada ujian nanti dan menjadi PPAT yang berintegritas serta memegang teguh kode etik.
BACA JUGA: Polda Jateng Usut Dugaan Perundungan Dokter PPDS Anestesi Undip
Otty melihat antusias peserta begitu luar biasa. Peserta datang dari berbagai daerah di Indonesia.
"Tercatat kegiatan ini diikuti oleh 3.101 orang, termasuk melalui kanal YouTube dan Live FB. Kami bangga sekali bisa berkontribusi nyata bagi para calon PPAT dan juga terhadap bangsa dan negara," ucapnya.
Notaris/PPAT senior di Jakarta ini juga mengapresiasi dukungan dari para alumni Notariat Undip untuk kegiatan ini, begitu juga dari sponsor.
"Luar biasa ya dukungannya sehingga acara ini bisa terlaksana dengan baik. Ke depan, mari selalu bahu membahu dan mendukung agar bisa melakukan kegiatan yang besar dan lebih bermanfaat lagi, baik bagi almamater maupun masyarakat luas," katanya.
Terkait ulang tahun Ikanot Undip, Otty berharap makin banyak rekan-rekan yang bergabung dan mendukung berbagai kegiatan bersama.
"Ini semua ada sumbangsih kita bagi Undip dan masyarakat Indonesia. Seiring bertambahnya usia, Ikanot makin berkiprah nyata, khususnya dalam mendukung terwujudnya Indonesia Emas 2045," ucapnya.
Ikanot Undip rencananya kembali akan melakukan kegiatan pada Februari 2025 mendatang. (gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... BPIP Menggandeng Pemkab Klaten dan Universitas Diponegoro untuk Memperkuat Ideologi Pancasila
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang