"Nanti akan lebih banyak memenuhi dulu kebutuhan dalam negeri
BACA JUGA: Pemerintah Siap Kuasai Inalum
Selebihnya baru kita ekspor ke JepangBACA JUGA: Menkeu: Dana Aspirasi Masih Belum Perlu
Dengan Jepang kita tetap harus kerjasama juga," kata Mustafa pada wartawan, di kantor Kementrian Perekonomian, Jakarta, Kamis (10/6).Hanya saja kata Mustafa, Pemerintah belum menentukan berapa alokasi untuk ekspor dan memenuhi kebutuhan dalam negeri
"Kalau porsi kita belum tahu bagaimana porsinya
BACA JUGA: Pembayaran PLN Online Se-Jawa Bali
Karena ini nanti masih dibawa secara korporasi dan masih perlu analisisUntuk mekanismenya jangan dulu, nanti terserah pada pasarTapi yang peniting itu jelas untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri dulu baru ekspor," katanya.Mustafa mengatakan bahwa Kementrian BUMN sedang menyusun proposal kepemilikan sahamKeputusan nantinya mengenai pemegang saham tersebut, sepenuhnya akan diserahkan kepada Menko perekonomian dan Presiden"Nanti opsi-opsinya akan diambil Pemerintah," katanya.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Empat Importir Sapi Kena Penalti
Redaktur : Tim Redaksi