Indeks Koreksi Tunggu Inflasi

Selasa, 01 November 2011 – 01:30 WIB

JAKARTA - Koreksi mulai melanda indeks harga saham gabungan (IHSG) pascamenguat signifikan sepanjang pekan laluPada penutupan perdagangan kemarin, indeks berkurang 39,113 poin (1,03 persen) ke level 3.790,847 dan indeks LQ 45 turun 8,307 poin (1,22 persen) ke posisi 675,572.
           
Research Analyst PT Panin Sekuritas Purwoko Sartono mengatakan IHSG bergerak melemah menyusul profit taking yang dilakukan investor setelah sebelumnya naik 4 hari berturut-turut

BACA JUGA: Laba Bersih MedcoEnergi Naik 12,8 Persen

"Transaksi relatif sepi
Tampaknya pasar masih menanti data inflasi besok," ujarnya, Senin (31/10).
      
Selain itu, pelaku pasar menanti data makroekonomi dari Amerika Serikat (AS) seperti initial jobless claim dan unemployment report

BACA JUGA: Dahlan Sebar Virus Kerja..Kerja..Kerja.. ke Indosat

"Kami proyeksikan hari ini indeks bergerak sideways dengan kecenderungan melemah terbatas," tuturnya


Berakhirnya euforia laporan keuangan menjadikan pasar relatif minim sentimen

BACA JUGA: PT Timah Catat Laba Rp860 Miliar

IHSG hari ini diproyeksikan bergerak di kisaran support 3.745 dan resistance 3.820.

Frekuensi transaksi perdagangan kemarin mencapai 121.231 kali pada volume 4,499 miliar lembar senilai Rp 3,538 triliunSebanyak 74 saham naik, sisanya 186 turun, dan 66 stagnanInvestor asing tercatat melakukan penjualan bersih (foreign net sell) Rp 1,448 miliar di pasar reguler dan negosiasi.

Bursa Asia pada penutupan perdagangan kemarin; indeks komposit Shanghai drop 5,16 poin (0,21 persen) ke 2.468,25; indeks Hang Seng turun 154,37 poin (0,77 persen) ke 19.864,87; indeks Nikkei 225 melemah 62,08 poin (0,69 persen) ke 8.988,39; dan indeks Straits Times melorot 37,52 poin (1,29 persen) ke 2.868,20(gen/oki)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Laba Bersih Telkom Melorot


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler