Indonesia Hanya Butuh 180 Ribu Guru di 2015

Selasa, 29 November 2011 – 19:52 WIB

JAKARTA—Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh menegaskan, Indonesia di tahun 2015 mendatang hanya membutuhkan 180 ribu orang guruSehingga, dengan jumlah 2,9 juta guru di Indonesia yang ada saat ini dinilai sudah lebih dari cukup.

“Saya jamin, Indonesia tidak akan kekurangan guru

BACA JUGA: Bahasa Indonesia Jangan Kalah Bersaing

Guru kita sudah terlampau banyak.  Pasalnya dengan model distribusi ini saja pada 2015 nanti pemerintah hanya butuh 180.000 guru saja,” ungkap Nuh di Jakarta, Selasa (29/11).

Bahkan, lanjut Nuh, jika jumlah guru yang ada saat ini dikawinkan dengan program Multi Grade Teaching (MGT) atau satu guru harus mengajar dua mata pelajaran maka kebutuhan guru hanya 150.000 orang saja.

“Maka itu, tidak perlu lagi melakukan pengangkatan guru
Jika pengangkatan guru tetap dilakukan di daerah yang kekurangan guru, maka dikahwatirkan tidak akan menyelesaikan masalah

BACA JUGA: SKB 5 Menteri Dinilai Tidak Efektif

Justru jumlah guru secara nasional semakin membengkak,” tukasnya.

Dari catatan Kemdikbud, saat ini jumlah guru di Indonesia sebanyak 2.925.676 orang
Adapun terdapat lima propinsi dengan persentase jumlah guru bersertifikat pendidik tertinggi, yakni Yogyakarta (43,61 persen), Jawa Tengah (35,37 persen), DKI Jakarta (33,58 persen), Jawa Timur (31,91 persen) dan Sulawesi Utara (30,85 persen)

BACA JUGA: Fasilitas RSBI Buruk, Ratusan Siswa Demo

(cha/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gaji Guru Honorer Harus Sesuai UMK


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler