jpnn.com - JAKARTA--Menteri Perindustrian (Menperin) Saleh Husin mengatakan, Indonesia menjadi pasar yang sangat potensial bagi para investor dunia untuk membangun industri penerbangan.
Pasalnya, Indonesia memiliki penduduk hingga 250 juta. Selain itu, wilayah Indonesia juga sangat strategis dengan sebaran sekitar 17 ribu pulau. Apalagi, saat ini masyarakat banyak membutuhkan transportasi udara karena menawarkan kecepatan.
BACA JUGA: Menteri Saleh: 60 Persen Komponen Industri Pesawat N-219 dari Dalam Negeri
"Jumlah penduduk yang banyak, Indonesia menjadi target industri penerbangan. Bahkan, industri ini mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional yang lebih tinggi,” ujar Saleh dalam keterangan persnya, Minggu (20/9).
Sejak peraturan pemerintah mengenai penerbangan di Indonesia mulai dilonggarkan pada 2000, pertumbuhan industri penerbangan melonjak tajam dalam satu dekade terakhir. Sejumlah armada bersaing ketat merebut pasar domestik dan regional.
BACA JUGA: Awas! Kebijakan Bank BUMN Rentan Ulangi Blunder 1998
Saat ini, industri penerbangan nasional memiliki 61 maskapai penerbangan niaga yang beroperasi terjadwal dan tidak terjadwal Populasi pesawat pada
2014 mencapai 750 unit. Jumlah akan meningkat menjadi 1030 pada 2017.
BACA JUGA: Asyikkk... Yuk ke Matahari Departemen Store Revo Town Bekasi, Baru Buka Nih...
“Pesatnya pertumbuhan industri penerbangan di Indonesia membuka peluang usaha pada industri pembuat pesawat udara dan industri komponen pesawat udara untuk menangkap peluang kebutuhan pesawat dalam negeri,” papar Saleh. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Duhh.. Paket Ekonomi Jilid 2 Belum Dibahas Jokowi
Redaktur : Tim Redaksi