jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkoinfo) mengumumkan Indonesia kembali kedatangan vaksin AstraZeneca yang merupakan bantuan dari pemerintah Prancis.
Kedatangan vaksin tersebut untuk memenuhi kebutuhan rakyat Indonesia agar bisa mempercepat herd immunity.
BACA JUGA: Imbauan Kemenkoinfo untuk Kampus yang Melaksanakan PTM, Simak!
"Pemerintah akan terus bekerja keras guna memenuhi kebutuhan vaksin untuk rakyat Indonesia," Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo Usman Kansong dalam siaran persnya, Kamis (14/10).
Menurut dia, dengan penduduk yang besar upaya untuk melakukan akselerasi vaksinasi akan terus dilakukan.
BACA JUGA: Kemenkoinfo Temukan 134 Konten Tidak Layak Tersebar Pasca-ledakan Bom Makassar
Percepatan vaksinasi, kata dia, tidak akan berhasil tanpa dukungan masyarakat.
Oleh karena itu, dia menekankan vaksin dan kepatuhan terhadap protokol kesehatan menjadi modal yang kuat bagi Indonesia untuk terus menurunkan angka penyebaran virus.
BACA JUGA: Kemenkoinfo Tawarkan Solusi Pencurian Pulsa
Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan bantuan vaksin dari pemerintah Prancis yang diterima oleh Indonesia sebanyak 688.800 dosis vaksin AstraZeneca.
Menurut dia kedatangan vaksin itu merupakan tahap ke-88.
“Sore ini tiba 688.800 dosis vaksin AstraZeneca sebagai dose-sharing jalur Covax Facilities dari Pemerintah Prancis," ujar Menlu Retno
Dia menambahkan, dengan tiba vaksin tahap ke-5 itu total dukungan vaksin Prancis yang diterima Indonesia berjumlah 3.852.340 dosis AstraZeneca.
Jumlah itu melebihi komitmen awal yaitu tiga juta dosis yang disampaikan Presiden Prancis kepada Presiden Indonesia pada 4 Agustus 2021 yang lalu.
“Apresiasi mendalam atas bantuan dan dukungan dari Prancis. Solidaritas dan kerja sama yang kuat menjadi modal utama kita bersama mengatasi pandemi COVID-19," katanya.
Diketahui, kedatangan vaksin pada Rabu (13/10) itu maka jumlah vaksin yang tiba di tanah air mencapai 281.216.720 dosis. Baik berupa vaksin jadi mau pun masih dalam bahan baku atau bulk. (mrk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia Terima 245.440 Vaksin AstraZeneca dari Inggris
Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian