Inflasi Ramadan Lebih Rendah

Rabu, 10 April 2019 – 01:30 WIB
Bank Indonesia. Foto: Ilana Adi Perdana/Jawa Pos.Com/JPNN

jpnn.com, BALIKPAPAN - Inflasi di Kalimantan Timur pada Ramadan tahun ini diprediksi akan lebih rendah dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.

Inflasi pada Januari mencapai 0,56 persen. Setelah itu terjadi deflasi sebesar 0,01 persen pada Februari.

BACA JUGA: Beasiswa dari BI Rp 1 Juta per Bulan, Satu Kampus 50 Mahasiswa

Deflasi kembali terjadi pada Maret dengan angka mencapai 0,18 persen.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim Atqo Mardiyanto mengatakan, jika melihat histori sebelum hingga sesudah hari besar keagamaan nasional (HBKN), tingkat inflasi lebih tinggi.

BACA JUGA: Penjualan Rumah Masih Lesu

Namun, itu musiman yang selalu terjadi setiap tahun. Dengan demikian, setiap daerah sudah bisa memperhitungkan dan berusaha mengendalikan tingkat inflasi tersebut.

“Kalau melihat trennya tahun ini, sejak awal tahun Kaltim terus mengalami deflasi. Hal itu membuktikan daerah ini cukup mampu mengendalikan harga bahan makanan,” katanya kepada Kaltim Post pekan lalu

BACA JUGA: Jokowi Resmikan Tiga Kawasan Ekonomi Khusus

Menurutnya, harga bahan makanan di Kaltim sangat terkendali, bahkan deflasinya cukup tinggi.

“Soal faktanya kita lihat nanti. Namun, diprediksi dari tren yang ada, kecenderungannya tekanan inflasi rendah,” terang Atqo.

Terpisah, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw-BI) Kaltim Muhamad Nur mengatakan, untuk mengurangi tekanan kenaikan harga pada HBKN, pihaknya bersama seluruh tim pengendalian inflasi daerah (TPID) terus memantau pergerakan inflasi.

Sejumlah kegiatan dilakukan untuk mengantisipasi jumlah kenaikan harga. Misalnya, inspeksi mendadak ke pasar tradisional maupun modern.

Selanjutnya, pihaknya melakukan pengecekan stok bahan makanan, hingga makanan jadi di pasar induk dan distributor utama.

“Kami pantau jelang Ramadan agar ketersediaan stok terjamin dan inflasi Kaltim tetap terkendali,” jelas Nur. (ctr/ndu/k15)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Aturan Anyar BI Bikin Likuiditas Perbankan Kian Longgar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler