jpnn.com, JAKARTA - Badan Kepegawaian Negara (BKN) sampai hari ini belum mengeluarkan jadwal seleksi pendaftaran pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) jabatan fungsional (jabfung) teknis.
Pasalnya, masih ada masalah administrasi yang belum tuntas.
BACA JUGA: Guru Lulus PG Tanpa Formasi PPPK Ketakutan, Ribuan Honorer akan Dirumahkan Awal 2023
Karo Humas BKN Satya Pratama mengatakan proses input formasi untuk jabatan teknis belum tuntas. Hal itu karena sampai saat ini masih ada satu instansi yang belum selesai.
"Masih menunggu satu instansi lagi. Setelah itu segera dibuka," kata Satya yang dihubungi JPNN.com, Jumat (16/12).
BACA JUGA: 4 Solusi agar Seluruh Guru Lulus PG PPPK 2021 Diangkat ASN, Poin Akhir Paling DitungguÂ
Apakah akan dibuka bulan ini atau tidak, Satya belum bisa memastikannya. Dia hanya menegaskan secara administrasi, tinggal satu instansi yang ditunggu.
Di kalangan honorer sendiri banyak yang sudah menantikan pembukaan pendaftaran seleksi PPPK teknis. Mereka mengaku sudah mencoba masuk SSCASN, tetapi belum bisa mendaftar.
BACA JUGA: THR Terancam, Guru Honorer Resah Lihat Jadwal Penetapan NIP PPPK
"Enggak tahu kapan pendaftaran PPPK teknis dibuka. Honorer guru dan nakes sudah mau diangkat awal 2023, honorer teknis administrasi malah belum diapa-apain," kata Ketua Forum Honorer K2 Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Andi Melyani Kahar.
Pengurus Perkumpulan Honorer K2 Indonesia (PHK2I) Eko Wibowo juga mendesak pemerintah untuk menetapkan jadwal seleksi PPPK teknis. Itu karena 28 November 2023, pemerintah akan memberlakukan penghapusan honorer.
Jika seleksinya dimulai 2023, lanjut Eko, dikhawatirkan banyak yang tidak akan terakomodir.
"Kalau tesnya tahun depan, bagaimana dengan sisa honorer K2. Itu formasi tenaga teknis administrasi sangat sedikit lho," ucapnya.
Meski begitu Eko mengimbau honorer K2 teknis administrasi untuk menyiapkan diri menghadapi pendaftaran PPPK 2022 yang sudah di depan mata. (esy/jpnn)
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Mesyia Muhammad