Info Terkini dari Polisi Soal Pelaku Pembunuhan Sadis di Pondok Aren

Kamis, 03 September 2020 – 16:52 WIB
Petugas kepolisian tengah melakukan olah TKP penemuan mayat perempuan yang terbungkus karung dalam sebuah kamar kos-kosan di Kampung Kebantenan, Pondok Aren, Tengsel, Selasa (25/8/2020) malam. Foto: Hendrik/PojokSatu.id

jpnn.com, TANGSEL - Polisi masih terus menyelidiki kasus pembunuhan sadis terhadap Haryati, 31, penghuni kos-kosan di kawasan Kampung Kebantenan RT 003/008, Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten.

Sepekan berlalu, pelaku belum juga tertangkap. Padahal, terduga pelaku yang tidak lain pacar korban sudah diketahui identitasnya.

BACA JUGA: Diduga Gelapkan Uang Sebesar Rp1,7 Miliar, Oknum Polisi DS Dilaporkan ke Polda

Terduga pelaku berinisial MN alias NZ hingga saat ini belum diketahui keberadaannya.

Kasat Reskrim Polres Tangsel AKP Muharam Wibisono mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih memburu MN alias NZ.

BACA JUGA: Dukun Tipu Teman Sendiri, Janji Beri Uang Rp500 Juta dan Putrinya Bertambah Cantik, Oh Ternyata

“Hingga saat ini kami masih dalam proses pencarian,” ujar Muharam, Kamis (3/9/2020).

Hanya saja, ia menyatakan bahwa pencarian terhadap pelaku dibutuhkan kerja yang ekstra keras.

BACA JUGA: Tergiur Upah Rp25 Juta per Bungkus, 5 Kurir Narkoba Ini Kini Jadi Pesakitan, Dituntut 20 Tahun Penjara

Pasalnya, sebut Muharam, pelaku cukup licin dengan selalu berpindah-pindah tempat persembunyian untuk menghindari kejaran petugas.

“Itu yang menjadi kesulitan kami. Pelaku melarikan diri dan keluar dari wilayah Tangerang Selatan,” tuturnya.

Untuk hasil visum terhadap korban, Muharam menuturkan, ia mengaku mengaku belum menerima hasilnya dan masih menunggu dari Polsek Pondok Aren.

“Hasil visum nanti dicek kembali, karena itu ada di Polsek Pondok Aren,” jelas dia.

Sementara, sampai saat ini, pihaknya meyakini bahwa pelaku pembunuhan terhadap Haryati adalah satu orang.

“Pelaku diduga satu orang, untuk rekannya saat ini masih saksi dan memang tidak ada mengarah untuk keterlibatan,” ungkapnya.

Untuk diketahui, jenazah Haryati ditemukan warga dalam kondisi terbungkus karung plastik dan kardus.

Oleh pelaku, jenasah korban ditempatkan di bawah kompor dekat dengan pintu kamar mandi.

Penemuan ini bermula dari bau menyengat yang dirasakan para tetangga yang berasal dari sebuah kamar kos-kosan.

Menurut keterangan saksi, korban datang bersama NZ tiga hari sebelum jenazah korban ditemukan.

Setelah masuk ke dalam kamar itu, NZ kepada tetangga berpamitan hendak bekerja.

Sejak saat itu, pelaku tak diketahui keberadaannya.

Sementara, pengakuan keluarga, antara korban dan pelaku selama ini terlibat hubungan asmara terlarang.

Pasalnya, baik Haryati maupun pelaku sama-sama sudah memiliki pasangan masing-masing.

BACA JUGA: Remaja 13 Tahun Dalam Karung Ternyata Dihabisi Tetangganya Sendiri, Ini Motifnya

Selama ini, keluarga yang juga mengetahui, sudah kerap kali menasihati keduanya agar tak melanjutkan hubungan tersebut.(hen/pojoksatu)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler